MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pada 27 Desember 2018, Universitas Megarezky Makassar secara resmi mulai hadir di Kota Makassar.
Sesuai dengan SK Kemenristekdikti No: 1194/KPT/I/2018, tentang Ijin Penggabungan Stikes Mega Rezky Makassar dengan STKIP Mega Rezky Makassar.
Diserahkan secara resmi oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Prof Dr Jasruddin M.Si kepada Ketua Yayasan Pendidikan Islam Mega Rezky Makassar, Hj. Suryani, SH, MH, di kampus itu Jl. Pannara Raya, Makassar, Kamis (17/1/2019).
BACA: Resmi Jadi Universitas, Megarezky Diminta Masuk 50 Kampus Terbaik Dunia
Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Islam Mega Rezky Makassar, Dr H Alimuddin, SH, MH, M.Ken mengatakan, status universitas yang diperoleh Stikes Mega Rezky Makassar dengan STKIP Mega Rezky Makassar setelah mengalami penyatuan merupakan amanah dan keberkahan.
“Ini adalah amanah dan berkah yang harus dijaga dan terus ditingkatkan,”harapnya.
Dalam kesempatan itu, H Alimuddin sedikit mengenang tentang perjalanan lahirnya STIKES Mega Rezky sejak beberapa tahun silam. Hal ini bertujuan untuk mengingatkan bahwa Universitas Mega Rezky lahir dari kerja keras dan perjalanan panjang.
BACA: H Alimuddin: Anak Petani Juga Bisa Jadi Pejabat
“Yayasan ini mulai hadir 2004 dan STIKES Mega Rezky beroperasi 2005 dengan dua prodi Kebidanan dan Keperawatan,” kenangnya.
Universitas Mega Rezky akan mengelola 3 fakultas diantaranya; Fakultas Keperawatan dan Kebidanan, Fakultas Teknologi Rumah Sakit dan Informatika serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan 19 Program Studi (Prodi).
BACA: STIKes Mega Rezky Gelar Pelatihan AMI, Alimuddin: Semoga Ini Jadi Babak Baru Peningkatan Mutu Kampus
Turut hadir dalam acara penyerahan SK, Plt Sekretaris LLDIKTI IX Sulawesi, Muhammad Amir, SH, MH.
Kabag Akademik dan Kemahasiswaan, Drs Andi Lukman, M.Si, Kabag Kelembagsan dan Sistem Informasi, Munawir Razak, S.Ip, MA, Kabag Sumber Daya Perguruan Tinggi, Ichsan Kasnul Faraby, S.Sos, M.Si.