MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tim gabungan Pemerintah Sulsel dan Ditreskrimsus Polda Sulsel dengan instansi terkait melakukan sidak harga sembako di pasar dan swalayan jelang Natal dan Tahun Baru 2018, Selasa (28/11/2017).
Instansi yang tergabung dalam sidak tersebut yakni Bulog, Dinas Pertanian Prov Sulsel, Dinas Perdagangan Prov Sulsel, BPOM Sulsel, KPPU Prov Sulsel, Dinas Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman pangan dan Hortikutural, Bank Indonesia perwakilan Sulsel, PT Pertani, Dinas Perdagangan kota Makasar, Dinas Kesehatan kota Makasar, Dinas Peternakan kota Makassar, Dinas Peternakan Prov Sulsel, Dinas Perikanan kota Makasar dan Dinas Perikanan Prov Sulsel.
Tim gabungan tersebut melakukan inspeksi mendadak di Pasar Pabaeng-baeng, Pasar Swalayan Lotte Mart, Hypermart dan Carrefour di Mall Pannakukang dalam rangka mengecek stabilitas harga harga sembako menjelang.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan bahwa dari sidak yang dilakukan, diperoleh hasil semua harga masih normal kecuali telor ayam negeri mengalami kenaikan dari Rp 30.000/rak menjadi Rp 42.500 di pasar tradisional sedangkan di pasar Modern menjadi Rp 44.500 dan daging ayam potong dg disparitas harga Rp 5000 per ekor.
“Kami akan laksanakan penyelidikan faktor penyebab kenaikan harga. Kegiatan akan dilanjutkan secara berkala di bulan Desember 2017dan awal Januari 2018,” ujarnya.
Kenaikan harga yang terjadi pada telor dan daging ayam potong, Polda Sulsel dan instansi terkait berjanji akan melakukan penyelidikan faktor penyebab kenaikan harga.