BONE,SULSELEKSPRES.COM– Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Makassar menerjunkan sebanyak 1.133 mahasiswa yang akan melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di wilayah Kabupaten Bone.
Kegiatan PKL dari delapan jurusan ini akan berlangsung selama sebulan, mulai tanggal 1 Agustus mendatang.
Pada persiapan pelaksanaan PKL mahasiswa Poltekkes Kemenkes RI Makassar ini dibahas dalam pertemuan di aula Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, Jumat (14/07/2023).
Dalam kesempatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kesehatan drg. A. Yusuf Tolo, M.Kes mewakili Kepala Dinas Kesehatan, Wakil Direktur I Bidang Akademik Poltekkes Kemenkes Makassar Dr. Siti Nurul Fajriah, M.Kes, Kepala Puskesmas dan camat yang wilayahnya menjadi lokasi kegiatan PKL.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bone, drg. A. Yusuf Tolo, M.Kes mengatakan pihaknya menyambut baik kegiatan PKL tersebut. Menurutnya, dengan kehadiran mahasiswa PKL Poltekkes Kemenkes Makassar ini diharapkan dapat membantu mengatasi sejumlah penyakit atau persoalan kesehatan yang masuk dalam kesehatan prioritas. Mulai dari persoalan stunting, kematian ibu anak, penyakit menular, penyakit tidak menular dan AIDS.
“Dengan adanya anak-anak kita yang turun PKL, akan terjadi transformasi ilmu dan perubahan perilaku kesehatan bagi masyarakat,” katanya saat ditemui sulselekspres.com.
Terkait stunting, lebih lanjut, dikatakan mantan Sekretaris Tim Penanggulangan Covid 19 ini, mengungkapkan pihaknya optimis akan mencapai target nasional, yakni 14 persen di tahun 2024.
”Posisi kita sekarang di angka 27,8 persen. Jika berkaca pada capaian sebelumnya, maka kita optimis target bisa dicapai di 2024,” ucapnya.
Menurut, drg Yusuf menambahkan meski covid 19 telah usai, namun banyak pelajaran yang bisa diambil. Salah satunya adalah penggunaan masker. Terkhusus penyakit TBC, kata dia, bagus mengadopsi kegiatan skrining pada penanganan covid 19 lalu. “Jika ada datanya by name by adress kita bisa intervensi,” tambahnya lagi.
Sementara itu, Wakil Direktur I Bidang Akademik Poltekkes Kemenkes Makassar, Dr. Siti Nurul Fajriah, M.Kes menjelaskan dalam kegiatan PKL ini pihaknya mengusung tranformasi kesehatan dengan menyasar kesehatan prioritas.
“PKL ini lebih menjurus promosi dan preventif kesehatan,” jelasnya dengan didampingi Ketua Panitia PKL, Askar.
Terkhusus penanggulangan AIDS, lanjut, kata Siti Nurul Fajriah, pihaknya mendapat pesan khusus dari Bupati Bone untuk ikut menggarapnya dalam PKL ini.
Dia pun menambahkan jumlah mahasiswa yang akan diterjunkan PKL sebanyak 1.133 orang. Mereka akan disebar 78 desa/kelurahan di 17 kecamatan.
