Berikut 10 terobosan besar dan keren Nurdin Abdullah di bidang pertanian.
1. Kabupaten penghasil benih berbasis teknologi itu bermula pada 2012 lalu, Nurdin Abdullah membuat satu terobosan baru dan besar untuk pertanian di Bantaeng. Anggaran sebesar Rp2 miliar disiapkan untuk membeli bibit dari petani yang kemudian akan dikelola oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Masing-masing SKPD punya fungsi dan peran dalam mengurai bibit tersebut. Pencetakan benih dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak), melalui laboratorium kultur jaringan yang bekerja sama dengan Southeast Asian Regional Centre For Tropical Biology (Seameo Biotrop).
Bibit yang dihasilkan dari laboratorium itu tidak terputus. Bahkan tidak hanya dipakai oleh petani di Bantaeng saja. Hampir semua daerah di Sulsel berharap bibit unggul dari penguraian di Bantaeng.
2. Gerakan Sistem Tanam Legowo-21
Meski diawal-awal pemerintahannya, banyak yang belum paham sistem tanam Legowo-21 yang ia canamkannya. Namun, lambat laut, sistem ini menjadi satu hal yang menjanjikan. Karena sistem tanam 2:1 malah meningkatkan produksi petani.
Disisi lain, hama tanaman yang selama ini menjadi momok menakutkan bagi petani bisa dihindari. Sistem ini juga terbukti mampu meningkatkan produksi dan produktivitas komoditas tanaman pangan khususnya padi di Bantaeng.