JAKARTA, SULSELEKSPRES.COM – Turnamen Piala Presiden 2018 dipastikan bakal digelar. PSSI telah menujuk Maruarar Sirait sebagai ketua Steering Committee (SC) di Piala Presiden edisi ketiga itu.
Piala Presiden 2018 dijadwalkan dihelat pada bulan Januari, sebagai persiapan sebelum Liga 1 dimulai pada bulan Februari. Piala Presiden hanya akan diikuti oleh 18 klub Liga 1.
Untuk menyiapkan turnamen tersebut, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memilih Maruarar sebagai ketuanya. Alasannya karena pria yang juga politisi PDI Perjuangan itu dianggap memiliki pengalaman di Piala Presiden di dua edisi sebelumnya.
“2018 padat kegiatan. Ada Asian Games, Piala AFF, Piala AFC yang harus berjalan. Dengan kesibukan ini, PSSI memohon kepada Maruarar Sirait untuk menjadi SC di Piala Presiden ketiga,” ujar Edy di Makostrad, dikutip dari Detiksport, Kamis (7/12/2017).
Akan tetapi, Edy mengaku belum mengetahui kepastian tanggal kickoff Piala Presiden 2018. Sebab, PSSI harus berkoordinasi lebih dulu dengan Presiden RI Joko Widodo.
“Untuk waktunya akan diputuskan setelah bertemu dengan PSSI. Ada 18 klub Liga 1, dalam rangka persiapan masuk ke putaran liga. Maruarar yang akan melakukan organisasi, dan menyiapkan,” jelas Edy.
Sementara itu, Maruarar mengaku optimistis bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
“Kami tahu tantangan tidak mudah. Tapi, dengan figur utama dalam rel yang tepat, kami mendukung itu dan memberikan apresiasi dan memberikan konsistensi dengan apa yang dijalankan. Tidak mungkin itu tercapai tanpa teladan dari ketum PSSI. Terima kasih atas kepercayaan ini,” kata Maruarar.
Piala Presiden edisi pertama digelar pada 2015 lalu dan menghasilkan Persib Bandung sebagai juaranya. Sementara itu, edisi kedua digelar pada tahun ini dan dimenangi oleh Arema FC.