MAKASSAR,SULSELEKSPRES.COM – Bupati Bone HA. Fahsar Mahdin Padjalangi menghadiri bimbingan teknis aplikasi jaga desa untuk segenap aparatur desa di Kabupaten Bone dan juga melaunching aplikasi jaga desaku di Hotel Fave, Makassar, Senin (29/07/2019).
Sebanyak 328 pengelola keuangan aparat desa mengikuti bimbingan teknis aplikasi jaga desa.
Bupati Bone HA. Fahsar Mahdin Padjalangi mengapresiasi usaha yang dilaksanakan Kejari Bone dalam mengawal anggaran dana desa dan dana desa. “Hal ini baik untuk mencegah penyalahgunaan dana desa dan membuat pembangunan di Bone tepat sasaran,” ungkap A.Fahsar.
BACA: Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Korban Tenggelam Di Teluk Bone
Ditempat sama, Kejati Sulsel Firdaus Dewilmar, SH, MH memberikan arahan dengan harapan kedepan pelaporan dana desa tidak lagi terhambat dengan adanya kemudahan aplikasi.
“Aplikasi tersebut digunakan untuk mempermudah dan mengoptimalkan pengawasan penyaluran dan penggunaan dana desa,”ungkap Kejati Sulsel.
Sementara itu, Kejari Bone Hj.Nurni Farahyanti, SH, MH mengungkapkan aplikasi jaga desa tujuannya untuk mengawasi penyelewengan dan penyalahgunaan anggaran di Desa.
“Apalagi menurutnya, Kabupaten Bone dengan jumlah desa terbanyak di Sulawesi-Selatan sebanyak 328 sangat rawan penyalahgunaan dana desa. Hal ini mustahil bisa dipantau semua penyalahgunaan didalamnya, jadi aplikasi jaga desa menjadi solusi,” ungkap Mantan Kejari Pangkep.
