SULSELEKSPRES.COM – Usai melakoni laga uji coba melawan Arema FC, Tim Nasional Indonesia U-22 akan melawan Madura United pada Selasa (12/2/2019).
Laga uji coba ini akan berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, Madura dengan kick off pukul 15.00 WIB.
Uji coba melawan Madura United merupakan ujian akhir skuat Garuda Muda sebelum menghadapi Piala AFF U-22 yang berlangsung 17-26 Februari 2019 di Kamboja. Pada dua laga uji coba sebelumnya, Timnas U-22 selalu bermain imbang, pertama melawan Bhayangkara FC (2-2) dan Arema FC (1-1).
“Laga besok (hari ini) penting untuk kami sebagai finalisasi 23 pemain Timnas U-22 yang akan dibawa ke Piala AFF U-22. Kami berharap laga besok (hari ini) anak-anak mengerahkan kemampuan maksimal dan kami ingin stadion dipenuhi dengan suporter karena ini bermanfaat bagi pemain agar terbiasa bermain dengan tekanan penonton serupa saat melawan Arema FC,” kata pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri, dilansir dari situs resmi pssi.org.
Pelatih yang sukses membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 tahun 2013 ini menyatakan bahwa Madura United merupakan tim yang berkualitas dan diisi banyak pemain bagus.
“Kami sengaja mencari tim berkualitas untuk menghadapi pertandingan. Kami ingin mendapat tekanan dan belajar dari situasi sulit dalam tim itu sendiri. Motivasi utamanya adalah bagaimana Timnas U-22 bisa mendapat lebih baik. Kami merasakan sejak pertandingan melawan Bhayangkara, kami mendapat hasil lebih baik, seperti melawan Arema, sudah menunjukkan perkembangan positif,” jelasnya.
Indra menambahkan bahwa dari 28 pemain yang dibawa, akhirnya ia akan memulangkan satu pemain yakni Septian Satria Bagaskara yang berposisi sebagai striker. Pemain asal Persik Kediri tersebut mengalami cedera.
“Skuat saat ini sudah minus satu pemain yang cedera, yaitu Septian Satria Bagaskara. Tim dokter sudah menyarankan buat dia untuk istirahat. Karena itu ia tidak kami turunkan di laga uji coba,” tukas pelatih berusia 56 tahun tersebut.
Sementara itu, dokter Timnas U-22, Syarif Alwi mengatakan bahwa Septian mengalami cedera pada musculus adductur dextra di bagian kaki kanan bagian paha.
“Cedera yang dialami Septian membutuhkan waktu pemulihan sekitar dua minggu,” kata Papi sapaan akrapnya.
Pada hari ini, Timnas U-22 batal melaksanakan latihan resmi di Stadion Gelora Bangkalan, mereka hanya latihan ringan di hotel tempat menginap di Surabaya. Hal ini karena pemain diberikan waktu istirahat oleh tim pelatih agar dapat bermain maksimal hari ini.
