SULSELEKSPRES.COM – Pada dasarnya, jika kehamilan tidak mengalami masalah apa pun dan bukan termasuk kandungan berisiko, melakukan hubungan saat hamil tergolong aktivitas yang aman.
Banyak orang yang takut melakukan hubungan seksual saat hamil karena beranggapan bahwa aktivitas ini akan menyakiti bayi. Pada dasarnya hal ini merupakan mitos belaka. S*ks saat hamil tidak berbahaya bagi janin dan tidak akan meningkatkan risiko keguguran.
Bayi dalam kandungan terlindungi dalam kantung ketuban dan otot-otot rahim, sehingga melakukan hubungan tidak akan berisiko melukai bayi dalam kandungan. Meskipun begitu, Anda dan pasangan tetap harus memerhatikan beberapa hal.
Hubungan yang dilakukan harus dipastikan tetap membuat Anda nyaman. Seorang suami harus mengerti perubahan kondisi tubuh istri di awal kehamilan seperti, perubahan hormon, pengerasan payudara, mual, emosi tidak stabil, dan kelelahan. Perubahan-perubahan ini dapat menyebabkan turunnya hasrat seksual.
Namun di sisi lain, terdapat juga beberapa wanita yang hasrat seksualnya justru meningkat selama kehamilan. Menjaga komunikasi dengan pasangan sangat penting dilakukan untuk menciptakan hubungan seksual yang aman dan nyaman selama kehamilan.
Bagaimana Posisi Bercinta Saat Hamil yang Aman dan Nyaman?
Dilansir dari laman DokterSehat, tidak ada aturan khusus tentang posisi saat hamil. Setiap pasangan mungkin memiliki preferensi posisi masing-masing untuk dicoba. Asalkan posisi tersebut dirasa aman dan nyaman untuk dilakukan, maka Anda dapat melakukannya.
BACA:Â Penyebab Yuni Shara Tak Pernah Orgasme saat Berhubungan Seks
Jika Anda masih bingung dalam memilih posisi yang aman dan nyaman, berikut 7 posisi saat hamil yang mungkin dapat menjadi pilihan Anda:
1. Woman on top
Posisi saat hamil yang pertama adalah woman on top, posisi ini termasuk posisi yang paling aman dan nyaman dilakukan selama kehamilan, pada trimester berapapun.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa posisi woman on top memberikan wanita lebih banyak kesenangan dibandingkan dengan posisi lain. Wanita dapat lebih mengontrol kedalaman penetrasi dan mengontrol gerakan dengan posisi ini.
2. Reverse Cowgirl
Reserve cowgirl juga bisa menjadi salah satu pilihan posisi saat hamil yang aman untuk tiap trimester.
Posisi ini pada dasarnya sama seperti posisi woman on top. Hanya bedanya pada posisi reverse cowgirl, wanita duduk memunggungi pria, sedangkan pada posisi woman on top, wanita menghadap ke pria.
BACA:Â Ini Posisi Berhubungan Intim Paling Pas Saat Malam Tahun Baru
Posisi ini bisa dicoba oleh ibu hamil yang tidak merasa nyaman melakukan posisi woman on top sambil bertatap wajah dengan pasangannya.
3. Misionaris Klasik
Posisi saat hamil yang aman dan nyaman selanjutnya adalah misionaris klasik.
Ya, posisi ini aman dilakukan selama kehamilan, terutama ketika kehamilan masih pada trimester pertama dan perut belum membesar. Meskipun begitu, pada dasarnya posisi ini bisa saja dilakukan pada trimester berapa pun.
Anda hanya perlu memastikan pasangan tidak menekan bagian perut Anda karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan. Misionaris klasik juga menjadi kurang nyaman di trimester akhir karena ibu hamil cenderung merasa pusing jika terlalu lama berbaring telentang.
4. Scissors
Posisi scissors melibatkan penetrasi yang tidak terlalu dalam dan dianggap sebagai posisi yang aman untuk trimester pertama dan kedua.
Selain aman untuk dilakukan, posisi berbaring berhadap-hadapan dipercaya dapat membuat suasana semakin intim. Anda dapat bertatapan dengan pasangan dan dapat juga mencium serta memeluk pasangan dengan lebih leluasa.
5. Side Saddle
Sama seperti posisi scissors, side saddle juga merupakan posisi yang dapat dicoba jika Anda tidak menginginkan penetrasi yang tidak terlalu dalam.
Posisi ini mengharuskan tubuh Anda bersebelahan, sehingga dapat mencegah adanya tekanan pada perut ibu hamil. Wanita juga dapat lebih rileks dan santai dengan posisi ini, karena pria yang akan lebih dominan bergerak.
6. Spooning
Posisi saat hamil selanjutnya yang dapat Anda coba adalah posisi spooning.
Ketika memasuki trimester ketiga, kandungan sudah mulai membesar sehingga posisi yang tidak mengganggu perut dibutuhkan. Dengan posisi spooning, posisi pria berada di punggung wanita, sehingga area perut ibu hamil tidak mendapatkan tekanan sama sekali.
7. Doggy style
Doggy style juga dapat menjadi posisi yang aman dan nyaman selama kehamilan.
Posisi ini dapat dilakukan jika Anda mengharapkan penetrasi yang cukup dalam, namun tetap ingat untuk melakukannya dengan hati-hati. Doggy style dapat dilakukan pada tiap trimester, tapi bisa menjadi pilihan posisi pada trimester akhir, karena tidak memberikan tekanan pada kandungan.