JAKARTA, SULSELEKSPRES.COM – Penyidik senior KPK Novel Baswedan mengaku sedang menunggu operasi tahap dua untuk matanya. Operasi tersebut tindak lanjut operasi tahap pertama yang dilakukan dokter di salah satu Rumah Sakit di Singapura.
“Alhamdulillah (kabar baik). Masih menunggu operasi tahap dua tindak lanjut operasi pertama, insyaallah,” ujar Novel Baswedan kepada detikcom, Senin (1/1/2018), dilansir dari detik.com.
Novel mengatakan rencana operasi tersebut sedianya akan dilakukan dokter pada akhir Januari 2018. Selain itu, selaput mata kiri sudah mengalami pertumbuhan setelah dioperasi.
“Menunggu selaput kiri yang sudah dioperasi kemarin tumbuh secara keseluruhan. Sementara direncanakan akhir Januari atau awal Februari, insyaallah,” ujar Novel.
Kabiro Humas KPK Febri Diansyah sebelumnya menyatakan pertumbuhan mata Novel Baswedan belum maksimal. Operasi tahap kedua pun harus ditunda hingga dua bulan ke depan.
“Pertumbuhan di bagian putih saat ini belum maksimal. Padahal bagian ini berfungsi memasok ‘makanan’ pada bagian hitam mata dan operasi bagian hitam mata baru dapat dilakukan setelah pertumbuhan bagian putih mata kiri maksimal. Diperkirakan masih butuh waktu 1 sampai 2 bulan lagi sebelum operasi bagian hitam,” ungkap Febri Diansyah kepada wartawan, Rabu (27/12).
Novel harus menjalani operasi ulang tahap pertama pada 6 Desember lalu karena pertumbuhan jaringan putih mata kirinya belum maksimal. Operasi ini dilakukan dengan menempelkan jaringan gusi pada mata kirinya. Ini untuk memperbaiki pertumbuhan jaringan putih mata.
Operasi itu dilakukan setelah perawatan dan pemulihan sebelumnya tidak membawa hasil signifikan terhadap mata kiri Novel, yang mengalami kerusakan hingga 95% akibat paparan air keras. Novel harus dirawat di Singapura sejak 12 April 2017, sehari pascapenyerangan terjadi usai menjalani Salat Subuh di Masjid kompleks rumahnya.