MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar sangat menyesalkan dan mengecam tindakan oknum aparat kepolisian dalam hal ini oknum Brimob, yang berlaku represif terhadap insan pers saat bertugas meliput jalannya aksi salah satu massa dari paslon di DPRD Makassar.
Hal ini diungkapkan Ketua Aji, Qodriansyah Agam Sofyan kepada Sulselekspres.com saat dihubungi, Senin (9/4/2018), sekira Pukul 17.00 Wita.
BACA JUGA:Â
AJI Makassar Kecam Kekerasan Jurnalis di Ambon
Sejumlah Oknum Brimob Keroyok Wartawan di DPRD Kota Makassar
“Mendorong, menyeret dan menganiaya jurnalis saat meliput dinilai AJI Makassar sebagai bentuk kekerasan aparat terhadap jurnalis,” ucap Agam.
Menurutnya, ini kali kedua, oknum Brimob melakukan kekerasan terhadap jurnalis setelah peristiwa 2014 silam saat peristiwa demonstrasi mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) berujung kericuhan dan berimbas pada sejumlah pemukulan yang dialami wartawan yang bertugas.
Hingga kini Agam mengatakan, AJI Makassar saat ini menunggu laporan resmi korban untuk kemudian organisasi ini bergerak secara advokasi.
“Olehnya itu, AJI Makassar menunggu laporan resmi korban untuk kemudian organisasi ini bergerak,” tutupnya.
Penulis : Agus Mawan