MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM — Abigail Preschool lembaga pendidikan yang diperuntukkan khusus untuk anak usia dini kini hadir di Makassar. Lembaga ini hadir dari kesadaran bahwa pendidikan usia dini memainkan peranan penting dalam pengembangan fondasi pembelajaran anak di masa depan.
Kepala Sekolah Abigail Preschool, Nur Wahidah, mengatakan lembaga itu lahir dari kesadaran pasangan muda, Moch Noer Alim Qalby dan Andi Bau Wandina. Melalui pengalaman hidup beberapa tahun di Inggris, mereka menyadari perlunya menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan mendukung untuk mengembangkan kecerdasan anak dengan stimulasi yang tepat berdasarkan tahapan.
Selanjutnya melatih rasa percaya diri dan mengembangkan karakter yang menjadikan anak lebih bertanggung jawab dan kolaboratif serta menjadi pemecah masalah yang kreatif yang akan mempersiapkan anak menghadapi tantangan masa depan.
“Ini yang memotivasi para pendiri kami untuk mendirikan Abigail Preschool di Makassar,” jelas Kepala Sekolah Abigail Preschool, kepada Sulselekspres.com, usai acara Launching Abigail Preschool di Jl Hertasning, Jumat (7/7/2023).
Hadir dalam acara launching tersebut antara lain, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, H Muhyiddin Mustakim, Bunda PAUD Kota Makassar, Hj Indira Yusuf Ismail, Pembina YPI Megarezky, H Alimuddin, Ketua Yayasan Abigail Preschool, Andi Bau Wandina didampingi suaminya, Moch Noer Alim Qalby, yang juga Direktur Utama Sulselekspres.com. Camat Rappocini Muhammad Aminuddin, Pengawas TK Kecamatan Rappocini, lurah dan tokoh masyarakat Minasa Upa, jajaran Dosen Unimerz.
Selanjutnya Nur Wahidah juga menjelaskan untuk tahap awal target siswa 50 orang dengan pembagian 10 siswa Play Group, 20 siswa Kinder Garden A dan 20 siswa Kinder Garden B. Sementara untuk jumlah pendidik, masing dua orang untuk tiap kelas. Ini belum termasuk kepala sekolah, operator dan tenaga administrasi.
Abigail School didukung fasilitas yang cukup lengkap untuk memudahkan pelaksanaan proses pendidikan dan pembelajaran anak didik. Menempati bangunan berlantai tiga, sekolah itu dilengkapi ruang penerimaan tamu, ruang kepala sekolah, ruang guru-guru, ruang UKS.
Untuk siswa sudah ada tempat bermain luar dan dalam , empat ruang kelas, 1 ruang Play Grup, area sains, area balok, area bahan alam, area seni, ruang iman dan taqwa. “Semua ruangan sudah kami lengkapi fasilitas yang dibutuhkan,” kata Nur Wahidah.
