MAKASSAR – Badan Pekerja Anti Corruption Committee (ACC) Sulawesi bersama Transparency Internasional Indonesia (TII) berkomitmen mengawasi sektor kesehatan Kota Makassar.
Hal ini tertuang dalam seminar Implementasi pengawasan sektor kesehatan di kota makassar, Rabu (9/8) di salah satu hotel di Makassar.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari MOU antara ACC, TII, Pemkot, Ombudsman RI tentang pencegahan Konflik Kepentingan di pelayanan kesehatan di kota makassar
—Jadi kami merasa berkentingan, untuk membuat kegiatan seminar ini dengan tujuan mengetahui†‬ †‬peran†‬ †semua pihak ‬dalam†‬ †‬melakukan†‬ †‬pengawasan†‬ †‬di†‬ †‬Sektor
kesehatan di kota Makassar,” ujar Wakil Direktur ACC, Kadir Wokanubun.
Selain itu, lanjut Kadir, pihaknya juga berharap dapat menumbuhkan kesadaran pencegahan dan pemberantasan korupsi.
“Di sektor kesehatan, khususnya di Kota Makassar. Mendorong terwujudnya pelayanan kesehatan tanpa korupsi,” tandas Kadir.
Kepala Inspektorat kota makassar Zainal Ibrahim, kepala perwakilan Ombudsman RI Subhan Djoer, Wakil Ketua 1 IDI kota Makassar Dr Hadarati Moderator, Kordinator FIK Ornop Asram Jaya, peserta pada kegiatan ini melibatkan dinas kesehatan kota makassar, rsud kota makassar, Ikatan Dokter Indonesia Kota Makassar serta seluruh puskemas di Kota Makassar.
