MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pasangan calon (Paslon) Pilwalkot Makassar 2024. Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) berkomitmen mengawal aspirasi umat.
Selain bersama parpol, Appi-Aliyah juga ingin kolaborasi dengan elemen masyarakat, tokoh agama, ormas serta kalangan pemuda untuk membangun kota Makassar, jika diberikan amanah memimpin kota Makassar nantinya.
Hal inilah disampaikan calon Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi saat sowan ke Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah di Jl.Tamalanrea, dalam rangka silaturahmi, Rabu (30/10/2024).
Pada kesempatan itu, Ketua DPD II Golkar Kota Makassar Makassar menyampaikan bahwa kehadirnya di kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah dalam rang Silaturahmi sekaligus meminta doa restu dalam menghadapi event politik 2024.
Ia menyampaikan beberapa program secara umum untuk kesejahteraan masyarakat dan juga bagi kehidupan umat. Appi berharap kedepan kolaborasi atau sinergitas dengan ormas Muhammadiyah tetap terjalin, untuk program keumatan di Kota Makassar.
“Harapan kita dalam menyampaikan program program kita kepada teman pimpinan wilayah Muhammadiyah. Kedepan ada sinergi yang sama dalam mengelola proses keumatan kemasyarakatan yang ada di kota Makassar,” kata Appi, saat dikonfirmasi ulang, Kamis (31/10/2024).
Mantan chief executive officer PSM itu menambahkan, ia memahami bahwa organisasi Muhammadiyah tidak berafiliasi untuk politik praktis. Namun, secara pribadi, sebagai warga negara. Kalangan Muhammadiyah memiliki hak suara memilih dan dipilih untuk momentum Demokrasi lima tahunan.
“Ini kan organisasi Muhammadiyah tidak boleh dibawah ke politik praktis, tapi secara individu ada orang orang yang punya hak suara,” jelas alumni FH Unhas itu.
Di Kantor PWM Sulsel, Appi didampingi Ketua Tim Pemenangan MULIA yakni Ilham Arief Sirajuddin, hadir juga Pendiri Bosowa Group HM Aksa Mahmud. Di lokasi itu, Appi banyak mendengarkan nasihat dari para Kiai Sepuh Muhammadiyah.
Adapun beberapa program unggulan paslon MULIA di Pilwali Makassar 2024. Pertama, meningkatkan daya saing ekonomi daerah, penciptaan lapangan kerjadan kesejahteraan masyarakat, terkhusus masyarakat pesisir dan pulau.
Kedua, meningkatkan kualitas layanan dasar bidang pendidikan dan kesehatan secara merata. Ketiga, Mewujudkan pembangunan infrastruktur dan tata ruang Kota yang berkeadilan dan ramah lingkungan.
Keempat, Mengembangkan pusat inovasi kepemudaan dan pengembangan olahraga, seni budaya serta pariwisata. Kelima, Mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersihdan terpercaya.
Keenam, meningkatkan akses pelayanan dan perlindungan perempuan, anak, dan penyandang disabilitas. Ketujuh, menegakkan ketertiban umum dan kesadaran masyarakat terhadap mitigasi bencana.
