BONE, SULSELEKSPRES.COM – Kecelakaan laut kembali terjadi di Perairan Bajoe, sekitar pukul 17.10 Wita, Rabu (2/10/2019).
Informasi dihimpun kapal motor nelayan, KM Zam-Zam berukuran 6 gt memuat 21 orang tersebut tenggelam pada saat melakukan syukuran kapal baru dan sekaligus pengetesan kapal berjarak sekitar 1 Mill dari Pelabuhan ke arah timur.
Dalam insiden tersebut ada satu orang nelayan meninggal dunia, yakni Kamba (70) warga Dusun Belawae, Desa Pattiro, Kecamatan Sibulue, sedangkah kapal tenggelam itu merupakan pemilik nelayan Dusun Bene, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur.
BACA:Â Evakuasi Warga Sulsel Dari Papua, Pemprov Siapkan Tiga Hercules dan Kapal Laut
Sementara, empat lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit dan sisanya sudah pulang ke rumah.
Koordinator Basarnas Bone, Andi Sultan membenarkan, bahwa ada kapal nelayan tenggelam berjarak 1 mil dari Pelabuhan Bajoe.
“Iya, ada kapal nelayan tenggelam, kapal ini berlayar dalam rangka syukuran kapal baru sekaligus pengetesan kapal. Namun sekitar 1 mil dari pelabuhan ke arah Timur mengalami kecelakaan pelayaran,” kata Andi Sultan saat dikonfirmasisulselekspres.com. Rabu, (02/10) malam.
Hal senada juga diungkapkan Koordinator Satpel Pelabuhan Penyeberangan Bajoe Sony Padly Pamolango, membenarkan hal tersebut.
“Betul ada perahu nelayan terbalik, tak jauh dari pelabuhan Bajoe,” kata Sony Padly ungkapnya.
