27.3 C
Makassar
Friday, May 2, 2025
HomeRagamBahaya Merokok Sambil Ngopi

Bahaya Merokok Sambil Ngopi

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Para ahli dari University of Bristol, Inggris dalam penelitiannya melibatkan 250 ribu orang yang berasal dari Inggris, Denmark, dan Norwegia. Para partisipan ini kemudian dicek rekam medisnya untuk mengetahui apakah mereka memiliki variasi gen tertentu yang membuat mereka memiliki kecenderungan untuk lebih menikmati kebiasaan merokok.

Varian gen yang unik ini hanya terjadi pada mereka yang merokok. Ditemukan juga faktor budaya yang mempengaruhi alasan mengapa mereka bisa merokok sambil menikmati minuman tertentu. Sebagai contoh, partisipan yang berasal dari Inggris cenderung lebih menikmati teh, minuman yang memang lebih digandrungi di negara tersebut. Sementara itu, partisipan di Denmark dan Norwegia cenderung lebih sering menikmati rokok bersama dengan kopi.

BACA: Remaja Ini Tewas Akibat Minum Kopi

Pakar kesehatan pun kemudian menarik kesimpulan bahwa mereka yang sangat menikmati aktivitas ngopi dan merokok disebabkan oleh terbiasa melakukannya bersamaan. Hanya saja, adanya variasi gen tertentu juga bisa mempengaruhi nikmatnya kegiatan ini.

Hal ini membuat para perokok bisa menikmati sensasi lebih ‘nendang’ jika mereka melakukannya sambil ngopi. Sayangnya, efek ‘nendang’ ini justru membuat mereka ketagihan dan membuat lebih sulit untuk berhenti merokok. Bahkan, meskipun sudah berusaha untuk berhenti merokok dan mencoba untuk menikmati kopi saja, mereka tetap merasa ada yang kurang nikmat.

Bahaya kebiasaan minum kopi sambil merokok

Dilansir DokterSehat.com, dibalik kenikmatan yang bisa didapatkan dari kebiasaan minum kopi sambil merokok, pakar kesehatan menyebut dampaknya bagi kesehatan jantung ternyata sangat buruk. Bahkan, kerusakan jantung bisa jadi akan terjadi dengan lebih cepat.

Pakar kesehatan menyebut kandungan nikotin di dalam rokok bisa membuat denyut jantung meningkat. Sayangnya, kafein di dalam kopi juga akan memberikan dampak yang sama. Kinerja jantung pun akan semakin meningkat dan akhirnya membebani organ ini. Jika hal ini sering terjadi, maka jantung pun bisa lebih cepat mengalami kerusakan.

BACA: Tips Aman Buat Pengidap Maag Minum Kopi

Paparan nikotin terus menerus sebagaimana yang didapatkan oleh perokok aktif saja sudah membuat jantung dan pembuluh darah lebih rentan mengalami kerusakan. Jika ditambah dengan paparan kafein dalam jumlah yang banyak, dampaknya bisa menjadi lebih parah.

Sebagaimana kita ketahui, rokok adalah salah satu penyebab utama dari datangnya penyakit kardiovaskular seperti stroke, aterosklerosis, hingga penumpukan plak di pembuluh darah arteri. Bahkan, telah banyak penelitian yang menyebut rokok jauh lebih membahayakan dari tekanan darah tinggi atau riwayat diabetes.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img