BONE, SULSELEKSPRES.COM – Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel nampaknya begitu serius untuk membantu pelajar melalui program Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN).
Ini dibuktikannya dengan menggalakkan program dari Dankor Brimob Polri pada era adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid 19 ini.
Danyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan bersama personelnya mendatangi Desa Panyili, Kecamatan Palakka, memberikan layanan WiFi gratis bagi puluhan pelajar sekolah, khususnya pelajar SD guna mendukung kegiatan belajar online yang mereka jalani pada masa pandemi Covid 19, Jumat (28/08/2020).
Kompol Nur Ichsan menerangkan bahwa hak memperoleh pendidikan merupakan hak seluruh warga negara Indonesia baik yang berada di kota maupun yang berada di desa atau pelosok desa.
“Melalui program BRAIN ini, Batalyon C Pelopor berupaya menjangkau anak-anak usia sekolah hingga pelosok di wilayah Kabupaten Bone sebagai bentuk dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat,” terang Perwira dengan Pangkat Satu Bunga ini saat ditemui di lokasi pelaksanaan BRAIN.
Kata Ichsan menambahkan berdasarkan laporan dari Bhabinsa serta Bhabinkamtibmas bahwa anak-anak sekolah di Desa Panyili sangat memerlukan fasilitas Wifi untuk membantu proses belajar online.
“Adanya laporan tersebut, kami tindaklanjuti dengan penyediaan fasilitas wifi mobile untuk anak-anak sekolah di sini karena memang untuk jaringan wifi masih belum ada di desa ini. Tidak hanya itu, kami juga menyiapkan ponsel dan laptop bagi anak – anak yang tidak mempunyai sarana tersebut untuk belajar online,” sambungnya.
Dengan bekerjasama PT. Telkom sebagai penyedia layanan WiFi mobile, kedatangan para personel Brimob ini langsung disambut oleh puluhan anak-anak yang antusias mengikuti kegiatan belajar secara online pada tempat yang telah disediakan.
Pada kesempatan tersebut hadir pula Danramil 1407/21 Palakka Kapten Chb. Eko Ermawanto, Pasi Min Yon C Pelopor Iptu Muhammad Rais, Account Manager Datel Bone Taharuddin, Bhabinsa serta Bhabinkamtibmas Desa Panyili Kecamatan Palakka.
Bahkan, kegiatan ini juga menerapkan protokol kesehatan pencegahan sehingga para pelajar dapat belajar dengan maksimal dan aman dari paparan virus.
Salah seorang guru yang mengajar di Desa tersebut, Amina mengatakan bahwa di Desa ini memang belum tersedia layanan WiFi dan untuk belajar secara online siswa masih mengandalkan quota internet dari telepon seluler bahkan ponsel orangtua mereka.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian Batalyon C Pelopor yang bekerja sama dengan PT Telkom dalam menyediakan layanan WiFi gratis bagi para siswa di Desa ini, karena memang untuk belajar secara online siswa-siswi disini masih sangat terbatas dikarenakan faktor ekonomi dan ketersediaan jaringan yang belum memadai,”jelasnya.
Dikatakan Amina, berkat program ini siswa dapat mengerjakan tugas sekolah mereka tanpa harus menggunakan kuota internet dari ponsel mereka.
Di tempat terpisah, Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis menjelaskan program BRAIN harus dilaksanakan dengan maksimal, disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing.
“Untuk Program Brimob Ramah Anak Indonesia atau BRAIN ini, saya telah memerintahkan kepada seluruh jajaran Satbrimob Polda Sulsel untuk memprioritaskan pelajar yang sangat membutuhkan layanan internet untuk belajar online khusus bagi siswa yang berada di daerah pelosok masih minim layanan internet/wifi, sehingga kita dapat mencerdaskan kehidupan bangsa dan menjaga kondusifitas pendidikan selama pandemi Covid 19,” jelas Anis.