25 C
Makassar
Monday, December 16, 2024
HomePolitikCaleg PSI Andi Saiful Haq Ancam Posisi Petahana di Dapil Sulsel I

Caleg PSI Andi Saiful Haq Ancam Posisi Petahana di Dapil Sulsel I

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Calon Legislatif (Caleg) pendatang baru dari PSI Andi Saiful Haq memiliki peluang untuk menggeser posisi petahana di Dapil Sulsel I. Hal ini berdasarkan temuan survei Y-Publica yang dirilis beberapa waktu lalu.

Temuan survei Y-Publica ini, Andi Saiful Haq dianggap sebagai juru kunci tujuh besar dengan elektabilitas sebesar 3,1 persen. Posisi ini ia mampu menggeser dua petahana lainnya yakni Hamka B Kady dari partai Golkar hanya meraih elektabilitas sebesar 3,0 persen dan Andi Ridwan Wittiri dari PDIP dengan elektabilitas 2,9 persen.

Berdasarkan hasil survei yang terekam Indira Chunda Thita Syahrul, yang pindah dari sebelumnya PAN ke NasDem meraih elektabilitas tertinggi sebesar 15,8 persen. Disusul oleh isteri IAS, Aliyah Mustika Ilham, dari Demokrat dengan elektabilitas 9,0 persen.

“Keduanya adalah caleg petahana di dapil Sulsel 1, diikuti oleh petahana lainnya yaitu Amir Uskara dari PPP (6,8 persen), Azikin Solthan dari Gerindra (6,5 persen), dan M Irwan Zulfikar dari PAN (5,0 persen),” ungkap Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono belum lama ini di Jakarta.

Menariknya dua partai yang mengakar yakni Golkar dan PDIP dianggap lemah di Dapil tersebut. Karena posisinya itu diambil oleh dua partai baru yang mampu menunjukkan eksistensinya yakni PSI dan Perindo yang memasang isteri Danny Pomanto, Indira Jusuf Ismail, yang meraih elektabilitas 4,4 persen.

“Perindo dan PSI sebagai parpol baru berhasil mengukuhkan eksistensinya di dapil Sulsel 1,” kata Rudi.

Selanjutnya, elektabilitas Tenri Olle Yasin Limpo (2,8 persen) dan puteri sulung Indira Jusuf Ismail, Aura Aulia Imandara (0,6 persen). Ada pula adik politisi senior Golkar Nurdin Halid, Abdul Rahman Halid, yang maju dari PKB (0,8 persen). Selain itu ada mantan anggota DPR Mukhtar Tompo yang pindah dari Hanura ke PAN (1,4 persen).

Kemunculan parpol baru Perindo dan PSI cukup menjadi fenomena tersendiri. Tercatat pula nama mantan anggota DPRD Sulsel yang pindah dari Golkar ke Perindo Rahman Syah (0,5 persen). Lalu caleg-caleg muda PSI, Umi Asyiatun Khadijah (0,4 persen) dan Jade Thamrin (0,1 persen).“Sebanyak 29,0 persen masih belum menentukan pilihan,” pungkas Rudi.

Survei Y-Publica dilakukan pada 21-30 Januari 2019 di dapil Sulawesi Selatan I dengan alokasi 8 kursi. Jumlah responden sebanyak 800 orang mewakili tiap kecamatan. Sampel dipilih secara acak bertingkat, dengan margin of error 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

 

Muhammad Adlan

spot_img
spot_img

Headline

spot_img