28 C
Makassar
Wednesday, June 26, 2024
HomeMetropolisDamkar Makassar Turunkan 15 Armada, Penyebab Kebakaran Pasar Karuwisi Belum Diketahui

Damkar Makassar Turunkan 15 Armada, Penyebab Kebakaran Pasar Karuwisi Belum Diketahui

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kebakaran yang terjadi di Pasar Karuwisi, Jum’at (6/9/2019) sore tadi berhasil dipadamkan setelah 15 armada Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar diturunkan.

Kepala Bidang Operasional Dinas Kebakaran Kota Makassar, Hasanuddin melalui pesan singkat memaparkan, berdasarkan laporan yang diterima terdapat 11 rumah dan ruko yang dilalap api, di Pasar yang berada di Jalan Sehati – Jalan Keamanan, Kelurahan Karuwisi, Kecamatan Panakukang, Makassar.

BACA: Kadis Sosial Kota Makassar Turun Langsung Melihat Lokasi Kebakaran Pasar Karuwisi

Pihak Damkar menerima laporan atas terjadinya kebakaran sekitar pukul 15.29 wita.

“Laporan masuk pukul : 15.29 wita, Armada tiba di TKP pukul:15.36 wita. Jumlah armada: 15 unit( carester   kerung-kerung – mako damkar, Posko Timur. Kekuatan personil: 62,” tulis Hasanuddin.

BACA: Kebakaran Pasar Karuwisi, Puluhan Ruko Hangus

Berdasarkan data yang dihimpun dari ketua RT dan RW setempat, dari 11 rumah dan ruko yang terbakar, dihuni sekitar 15 Kepala Keluarga dengan total 60 jiwa termasuk 3 bayi di dalamnya.

Sementara itu tidak terdapat korban meninggal dunia, hanya saja terdapat korban luka bakar 1 orang (50 tahun), 1 orang korban yang mengalami sesak pernapasan.

Dari laporan yang diterima Hasanuddin, bahwa api baru dapat dikuasai setelah dua jam lamanya, armada meninggalkan lokasi sekitar pukul 17.55 wita.

Saat ditanya soal penyebab kebakaran, Hasanuddin belum bisa memastikan, karena sementara dalam tahap penyelidikan, jadi hanya dugaan awal. “dugaan arus pendek,” tutupnya

Sementara itu, Anca salah seorang warga yang rukonya juga terbakar, juga belum dapat memastikan sumber kebakaran. Saat terjadi kebakaran, dia tidak berada di lokasi, namun menurut informasi yang diperoleh dari bapaknya, yang saat itu berada di dalam ruko, bahwa api berasal dari belakang rukonya.

“Jadi nabilang bapakku, itu api ada memang mi dari belakang, baru meledak tabung gasnya,” cerita Anca sapaannya.

Saat Anca tiba, rokunya sudah habis dilalap api. Tidak ada yang bisa diselamatkan. Anca selama berjualan telur di Pasar Karuwisi, di ruko yang dia kontrak.

“Surat-surat, uang semua ada didalam terbakar,” kata Anca yang sedang bercerita dengan warga lainnya sambil mengamati bekas rukonya yang tersisa arang.

Penulis: Muh. Ismail

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img