28 C
Makassar
Wednesday, June 26, 2024
HomeHeadlineDapat Rekomendasi KPK, Nurdin Abdullah Segera Benahi Stadion Mattoanging

Dapat Rekomendasi KPK, Nurdin Abdullah Segera Benahi Stadion Mattoanging

- Advertisement -

MAKASSAR,SULSELEKSPRES.COM -Ketua Tim Unit Koordinasi dan Supervisi Bidang Pencegahan (Korsupgah) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Dwi Aprilia Linda menegaskan bahwa Stadion Mattoanging adalah milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).

Olehnya itu, pihak KPK mendorong Pemprov Sulsel untuk mengambil alih pengelolaan Stadion tersebut, dari Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS).

“Dalam artian fight itu mempertahankan aset tersebut. Kalau tidak mempertahankan akan menjadi pembiaran,” paparnya, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (12/3/2019).

Pemprov Sulsel direkomendasikan untuk mengambil alih aset tersebut (Stadion Mattoangin), sementara untuk pengelolaan selanjutnya menjadi hak penuh Pemprov. Jika YOSS tidak menyerahkan aset tersebut, maka dapat ditempuh melalui jalur hukum.

“Melalui jalur hukum itu adalah alternatif terakhir. Sekarang masih persuasif,” ujar Linda.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sulsel H.M Nurdin Abdullah menyampaikan, sebaiknya aset tersebut diserahkan ke Pemprov karena milik masyarakat. Namun, dalam proses penataan aset maupun penyerahannya harus duduk bersama, termasuk dengan YOSS.

“YOSS ini sudah ada perintah KPK untuk mengambil alih, tentu dengan alibi bahwa itu milik Pemprov, sebagai pemilik stadion itu,” ujar NA akronim nama Nurdin Abdullah.

Karena stadion tersebut milik rakyat, maka menurutnya, tentu harus dikembalikan untuk dimanfaatkan oleh rakyat.

“Semakin cepat dikembalikan semakin cepat juga bisa dibenahi dan dimanfaatkan,” harapnya.

Sebelumnya, Gubernur Nurdin Abdullah menyampaikan akan merenovasi stadion yang juga dikenal dengan nama Stadion Andi Mattalatta ini. Nurdin menegaskan Pemprov Sulsel akan mengikuti perintah KPK.

“Jadi Pak Andi Ilham (Andi Ilhamsyah Mattalatta) sudah menyampaikan ke saya. Sebelum, Pak Andi Mattalatta meninggal, seluruh bersaudara dipanggil sama Bapaknya, Andi Mattalata, bahwa jangan pernah berpikir memiliki itu, itu saja yang disampaikan, jadi saya kira jelas. Tinggal kita memang harus duduk bersama,” tuturnya.

Penulis : Efrat Syafaat Siregar

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img