MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Rubella adalah penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan.

Penyakit ini mudah menular, akan tetapi yang menjadi perhatian dalam kesehatan masyarakat adalah efek teratogenik apabila rubella ini menyerang pada wanita hamil terutama pada masa awal kehamilan.

Infeksi rubella pada ibu hamil dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan permanen pada bayi yang dilahirkan atau dikenal dengan CRS.

BACA: Soni Sumarsono Minta Masyarakat Dukung Program Imunisasi Measles dan Rubella

Untuk di Indonesia, berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada 2013-2017 mencatat, penyakit ini mencapai 31.449 kasus telah dilaporkan.

Melihat dampaknya di Sulawesi Selatan, Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono meminta kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi secara rutin.

“Karena itu saya minta masyarakat memahami dulu apa dan bagaimana itu rubella. Yang kedua ini bentuk program nasional penanggulangan rubella,”ujarnya Senin (1/8/2018)

Walaupun belum cukup banyak yang terjadi sulawesi selatan tapi di sini sudah banyak terjadi kasusnya.

Sulsel kata Sumarsono, belum ditemukan kasus yang signifikan, karena besarnya jumlah warga dan sasaran maka Menteri Kesehatan RI Nila Farid Moeloek melakukan peninjauan di Sulsel hari ini.

“Karena itu hari ini Ibu Menteri Kesehatan datang ke sini, untuk mencanangkan program imunisasi rubella. Ini tidak mengenal siapa-siapa, saya minta mari kita dukung pemerintah dalam imunisasi rubella,” harap Sumarsono.