MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tudingan Ketua Relawan Barisan Muda NA, Andi Ryo Monry terhadap Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono yang dianggap melakukan manuver politik, ditampik oleh Sumarsono.
“Tidak perlu saya tanggapi, karena yang komentar itu belum mengenali siapa saya dan bagaimana mekanisme pengangkatan Penjabat dan proses pengisian jabatan Sekda,” ujarnya kepada Sulselekspres.com via Whatsapp, Kamis (16/8/2018).
Karena itu, Sumarsono justru mengajak para relawan NA untuk berdialog bersama dirinya dan Gubernur terpilih, Nurdin Abdullah.
“Relawan NA Silahkan Ketemu Saya. Saya akan jekaskan dalam kapasitas sebagai Pj(penjabat) Gubernur maupun sebagai Dirjen Otonomi Daerah. Salam untuk adik-adik relawan,” ringkas Sumarsono.
Sementara itu, seperti yang diberitakan Sulselekspres.com pada Rabu (14/8/2018) berjudul “Sumarsono Diminta Fokus Urus Pemerintahan, Stop Bermanuver”.
Ryo menduga pertemuan antar Sumarsono dengan mantan gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo disebut-sebut memiliki efek.
Pascapertemuannya, sehingga adanya pengusulan nama Irman Yasin Limpo sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Makassar nantinya.
Belum lagi, kata Ryo, manuver politik Sumarsono dalam mengusulkan nama Plt Sekretaris Daerah Pemprov Sulsel Tautoto TR sebagai Sekda definitif nantinya.
“Pak Sumarsono jalani tugas pokoknya saja, jangan dulu urus yang lain-lainnya,” jelas Ryo dalam pemberitaan.