MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM– Sekelompok pengemudi angkutan umum atau Pete-Pete yang tergabung dalam Aliasi Community Angkot (ACO) menggelar aksi pada (26/3/2019) di depan Kantor Gubernur Sulsel, terkait Biaya Retribusi yang dinilai sangat memberatkan, mengingat pendapatan mereka mulai berkurang semenjak hadirnya Aplikasi Ojek berbasis Online.
Merespons hal tersebut, Gubernur Sulawesi Selatan, mengatakan apa yang telah dilakukan oleh ACO [Pengemudi Pete-Pete] akan ditindak lanjuti oleh Pemerintah Provinsi Sulsel.
BACA: Gubernur Sulsel Ingin Makassar Bebas dari Pengemis dan Anak Jalanan
“Kita harus kaji kalau memang ada sumber pendapatan lain yang menutupi itu. kan ini kepentingan umum kan, kita coba kaji,” tukasnya, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (27/3/2019).
Kebijakan tersebut, kata Nurdin Abdullah adalah kebijakan yang dibuat di jajaran Pemerintah Kota [Pemkot], olehnya itu, Nurdin Abdullah selaku pemimpin dalam jajaran Pemerintah Provinsi akan melakukan kordinasi ke Pemkot.
BACA: Rumah Sakit Kanker Segera Hadir di Sulsel
“Kita coba lihat, itukan kebijakan Pemkot, nanti kita bahas sama Pemkot, segala aspirasi begitukan kita akan pertimbangkan, nanti kita bahas bersama dishub pemkot, dishub pemprov,” ujarnya.
Penulis: Efrat Syafaat Siregar
