MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar, Nielma Palamba, mengatakan bahwa pihaknya akan memindahkan semua gudang yang berada di tengah Kota Makassar ke lokasi pergudangan.
Nielma mengatakan, hal itu harus dilakukan karena sesuai dengan aturan yang ada. Gudang tidak diperbolehkan berada di tengah kota, karena akan menghambat lalu lintas. Apalagi saat proses penurunan barang dari truk.
“Kita akan pindahkan ke lokasi pergudangan di Kecamatan Tamlanrea dan Biringkanaya,” katanya, saat dikonfirmasi, Selasa (8/1/2019).
BACA: Berada di Tengah Kota, Disdag Segel Empat Gudang
Dia juga menjelaskan bahwa saat pihaknya memantau dan memberikan peringatan kepada pemilik gudang yang berada di beberapa ruas jalan di tengaj kota Makassar. Pemilik gudang siap untuk pindah.
“Kita kasih waktu 25 hari, kita akan pantau terus dan kita kasih stiker peringatan, bahwa gedung dan aktivitas usaha dalam gedung ini sementara dalam pengawasan,” jelasnya.
BACA: Tolak Direloksi ke Kanrerong, PK5 Es Kelapa Sambangi DPRD Makassar
Nielma mengaku pihak Disdag juga diturunkan setiap harinya untuk melakukan pengawasan, mengecek serta memperhatikan seluruh aktifitas yang diduga gudang.
Pihaknya juga berharap kepada masyarakat untuk melaporkan keberadaan gudang di tengah kota. Sehingga, pihaknya bisa turun langsung untuk memantau dan memeriksa laporan tersebut secara langsung.
Disdag menyegel setidaknya 4 lokasi yang dianggap melakukan praktik gudang dalam kota. Empat gudang yang disegel tersebut terletak di Jalan Andi Djemma, Jalan Mappanyukki dan Jalan Maccini.
