MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) harus banyak bersabar menghadapi serangkaian “pembegalan” untuk menghambatnya masuk ke arena Pilgub Sulsel 2018 mendatang.
Kendati sudah keluar dari skenario jebakan di jalur parpol, IYL-Cakka masih terus dihambat di jalur perseorangan. Bahkan cara yang dilakukan pihak tertentu, terkesan sangat terstruktur, sistematis dan massif.
BACA: Diduga Banyak Berkas IYL-Cakka TMS Karena Ini
Itu dimulai saat IYL-Cakka memasukkan berkas dukungan ke KPU, yakni 1 juta fotocopy KTP, pihak tertentu yang diduga bagian dari kandidat lain menuding jika berkas tersebut adalah sampah.
Tak sampai di situ, saat proses penginputan data, KPU sempat tidak ingin melanjutkan, dengan alasan batas waktunya sudah berakhir. Padahal di aturan, justru jelas ada tambahan waktu yang diberikan sebelum masuk verifikasi administrasi.
Begitu pun selama verifikasi administrasi berlangsung, dari sekira 748.000 yang diproses KPU dengan alasan sebagian menggunakan format lama, penyelenggara memutuskan lolos administrasi sekira 686.000, karena batas waktu verifikasi administrasi sudah selesai.