SULSELEKSPRES.COM – Kabar duka datang dari komedian Sapri. Pelawak yang akrab disapa Sapri Pantun ini meninggal dunia hari ini, Senin (10/5/2021).
Kabar tersebut dikonformasi dari adik kandungnya Dolly. Melalui Instagram, Dolly mengumumkan Sapri meninggal dunia.
“Innalillahi wainnailaihi rajiun, Sapri Bin Ahli,” tulis Dolly di Instagram, Senin (10/5/2021).
Seperti diketahui, beberapa hari belakangan Sapri tengah dirawat secara intensif di ruang ICU Rumah Sakit Sari Asih, Ciledug, Tangerang. Komedian berkepala plotos ini menderita diabetes.
Manajer Sapri, Bunda Neneng yang mengungkapkan langsung informasi tersebut. Neneng mengungkap kalau pada Selasa, 4 April 2021, Sapri baru saja dilarikan ke rumah sakit kawasan Ciputat, Tangerang Selatan.
“Gulanya lagi tinggi, masuk ICU karena gulanya,” kata Bunda Neneng saat dihubungi, Kamis (8/5/2021).
Karena kondisinya yang cukup serius, dokter kemudian merujuk Sapri untuk dilarikan ke Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Tangerang. Beberapa hari dirawat, kondisi Sapri mulai membaik.
Namun hari ini, kondisi Sapri kembali memburuk dan kembali tak sadarkan diri. Hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Setelah Konsumsi Gula Terlalu Banyak, Ini yang Perlu Dilakukan
Memang, makanan atau minuman yang mengandung kadar gula memiliki kenikmatan tersindiri saat dicicipi. Apalagi seperti kue, pasti banyak yang gemari.
Akan tetapi, mengesumsi kadar gula berlebihan memiliki dampak yang kurang baik baik kesehatan.
Saat terlalu banyak makan gula, mungkin akan merasa sakit perut, gemetar, atau tidak enak badan. Jika hal ini dibiarkan menjadi kebiasaan, bisa terkena diabetes atau penyakit lainnya.
Direktur Makanan dan Gizi Makanan Ringan, Brierley Horton, MS, RD, dilansir doktersehat menjelaskan, “Ketika makan makanan manis, tubuh akan memecah gula menjadi glukosa yang dilepaskan ke aliran darah Anda. Untuk meresponnya, pankreas akan melepaskan insulin untuk membantu menjaga kadar gula darah.”
Horton juga menambahkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula dapat membuat kadar gula darah Anda meningkat sehingga membuat Anda semakin lapar dan membutuhkan lebih banyak makanan manis. Karena itu cara terbaik adalah memutus siklus kenaikan gula darah tersebut.
Jika hari ini Anda sudah makan cokelat atau permen terlalu banyak, maka ini cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya, seperti dikutip dari Cookinglight.com:
Olahraga
Umumnya keinginan untuk makan makanan manis disebabkan oleh stres. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Californiam Davis, menemukan bahwa perempuan yang stres akan minum minuman manis untuk mengurangi stres. Kalau Anda merasa tubuh Anda sedang stres, sebaiknya lakukan.olahraga atau relaksasi agar terhindar dari keinginan untuk menyantap gula.
Perbanyak protein dan serat
Salah satu cara untuk menormalkan kadar gula adalah dengan mengonsumsi protein dan serat. Jika tidak, Andaakan terus merasa lapar dan terus ingin makan sesuatu yang manis. Contoh makanan yang bisa Anda konsumsi adalah apel dengan selai kacang, telur rebus dan kacang pistachio, atau hummus dan sayur.
Makan makanan sehat
Makan makanan manis akan memicu Anda untuk makan makanan tidak sehat lainnya seperti junkfood. Siapkan masakan sehat untuk jadwal makan Anda berikutnya sehingga Anda tidak tergoda untuk makan makanan tidak sehat lainnya.
Makan makanan dengan probiotik
Studi terkini dari Oregon State University menunjukkan bahwa makanan manis dapat memengaruhi kecerdasan Anda. Untuk mengimbangi gula dalam tubuh, Anda dapat makan kombucha atau yoghurt yang mengandung bakteri baik.
