MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Soni Sumarsono menjamin defisit anggaran sebesar Rp183 miliar dapat tertutupi.
Alasannya lantaran, Ia tidak ingin meninggalkan beban kepada Gubernur terpilih, Nurdin Abdullah (NA) dan Wakilnya Sudirman Sulaiman.
“Saya tidak ingin memberikan beban kepada gubernur baru, ini masih tanggung jawab saya didalam anggaran perubahan ini,” katanya, Rabu (8/8/2018) lalu.
BACA: NA Ingin Pakai Helikopter Saat Menjabat, Roem: Saya Kira Tidak Perlu
Untuk itu, kegiatan yang belum dilaksanakan bakal ditarik untuk menutupi defisit. Sedang kegiatan yang masih menunggu perencanaan juga ditarik.
“Ngak usah ditunggu, kemudian sisa tender, juga tarik saja untuk defisit kita, kita bisa masuk mengisi defisit dan saya dapat laporan sebagian ditutup,” jelasnya.
Andai kata masih kurang, anggaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang akan diterima Aparatur Sipil Negara (ASN) dikurangi.
“Untuk menutup defisit, soal defisit karena asumsi penerimaan kita terlalu tinggi,” sebutnya.
Oleh karena itu, Sumarsono menerangkan, dalam sistem penganggaran, Ia berharap NA tidak mendapatkan beban atau luncuran dari periode sebelumnya.
“Kita usaha nutup, mudah mudahan saya meninggalkan Sulsel tidak dalam kondisi defisit,” sebutnya.