JENEPONTO,SULSELEKSPRES.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Jeneponto menggelar musyawarah cabang luar biasa (Muscalub).
Muscalub DPC partai Hanura Jeneponto itu berlangsung di hotel Singgasana Makassar, Kamis,1 November 2018.
Muscalub itu dilaksanakan untuk memilih ketua DPC Hanura Jeneponto pasca Mulyadi Mustamu mengundurkan diri sebagai pengurus DPC partai Hanura Jeneponto.
Dalam Muscalub yang dihadiri Wakil Ketua DPD Partai Hanura Sulsel, Sekretaris DPD Hanura Sulsel, Affandy Agusman Aris, tiga anggota DPRD Jeneponto dari fraksi Hanura dan sembilan pimpinan anak cabang partai Hanura Jeneponto menetapkan Kamaruddin Siama sebagai ketua DPC Hanura Jeneponto terpilih secara aklamasi.
Setelah menetapkan ketua terpilih, Sekretaris DPD Hanura Sulsel, Affandy Agusman Aris, menyampaikan kesan dan pesan kepada ketua terpilih bahwa hasil Muscalub mempunyai arti penting untuk konsolidasi membangun kekuatan dalam Parpol.
“Setelah ditetapkannya Ketua terpilih DPC Hanura Jeneponto, kami harapkan ketua terpilih dapat menghasilkan ide dan masukan yang cemerlang dalam membangun konsolidasi untuk menyatukan persepsi dalam meningkatkan kinerja mewujudkan visi misi partai Hanura dalam menghadapi pemilu 2019,” kata Affandy Agusman Aris,
Ketua terpilih DPC Hanura Jeneponto, Kamaruddin Siama, merasa bersyukur atas terpilihnya sebagai ketua dan siap menjalankan amanah tersebut.
“Semoga Allah SWT memberikan petunjuknya, sehingga kami dapat menjadikan Hanura eksis pada Pemilu 2019 dan dapat mendudukan kembali wakil rayat dari partai Hanura di kursi DPRD Jeneponto,” harap Kamaruddin
Selain itu, Kamaruddin siap melaksanakan komunikasi di internal pengurus DPC Hanura Jeneponto dalam membenahi jika ada kekurangan dalam kepengurusan.
“Insya Allah kami segera membangun konsolidasi untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan DPC Hanura Jeneponto selama ini,” jelas Kamaruddin kepada sulselekspres.com lewat telepon selulernya
Dimana musyawarah cabang luar biasa (Muscalub) DPC Hanura Jeneponto itu dilaksanakan atas kekosongan ketua pasca Mulyadi Mustamu mengundurkan diri dari Ketua DPC Hanura Jeneponto.