SULSELEKSPRES.COM – Presenter Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas berharap dirinya tidak ditunjuk sebagai moderator debat Capres-Cawapres yang akan digelar Januari mendatang.
Menurutnya, hajatan sebesar itu sebaiknya dibawakan oleh moderator yang lebih muda. Karni juga meminta maaf terhadap pihak yang meminta dirinya untuk menjadi moderator.
“Jangan. Jangan saya yg menjadi moderator Debat Capres dan Cawapres 2019. Hajatan yg sebesar itu sebaiknya dibawakan oleh moderator yg lebih muda, pintar, dan cekatan.” katanya, Sabtu, (29/12/2018).
“Saya sungguh berharap KPU tidak menunjuk saya. Saya mohon maaf untuk yg minta saya jadi moderator,” tambahnya.
Jangan. Jangan saya yg menjadi moderator Debat Capres dan Cawapres 2019. Hajatan yg sebesar itu sebaiknya dibawakan oleh moderator yg lebih muda, pintar, dan cekatan. Saya sungguh berharap KPU tidak menunjuk saya. Saya mohon maaf untuk yg minta saya jadi moderator https://t.co/0lC3RLXuu5
— Karni ilyas (@karniilyas) December 29, 2018
Seperti diketahui, munculnya nama Karni Ilyas terkesan mendapat penolakan dari kubu pasangan Jokowi-Ma’ruf. Dia dianggap telah berpihak dan bisa saja menguntungkan Prabowo-Sandi dalam debat nanti.
Tercatat ada 6 figur yang diusulkan KPU sebagai moderator debat nanyinya. Masing-masing, Najwa Shihab, Ira Koesno, Tomi Cokro, Alfito Deannova, hingga Prabu Revolusi.
Adapun kemunculan nama Karni Ilyas disampaukan pihak Prabowo-Sandi. Selain nama lain seperti Rosi dan Alfito Deannova.



