MAKASSAR – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Setya Novanto (Setnov) tersandung kasus Elektronik Kartu Tanda Penduduk (E-KTP), tidak akan berdaampak pada Pilgub Sulsel.
Menurut Wakil Ketua Bappilu Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Kadir Halid, apa pun yang terjadi di DPP Golkar, kalaupun Bakal Calon (Balon) Gubernur Sulsel Nurdin Halid, diberikan kesempatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum DPP Partai Golkar, menggantikan Setnov, tidak akan mengganggu konstalasi politik di Pilgub Sulsel.
“Tidak ada masalah bagi Sulsel. Sulsel kan aman aman saja. Bahkan tidak berpengaruh dengan kandidat (NH) di Pilgub Sulsel,” ujar Ketua Komisi E DPRD Sulsel, saat ditemui di ruang kerjanya, Kantor DPRD Sulsel, Jalan Sumoharjo Makassar, Kamis (28/9).
Lebih lanjut, mantan calon Wali Kota Makassar itu, terkait adanya kepala daerah yang tersangkut kasus korupsi belum lama ini. Namun kata dia hal itu sama sekali tidak ada kaitan dengan kandidat Golkar yang bertarung di Pilgub Sulsel.
“Biarkan KPK yang bertugas, kami di sini​ tidak ada masalah dengan hal tersebut. Itu urusan DPP, tidak ada hubungannya dengan Sulsel,” pungkasnya.