SULSELEKSPRES.COM – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros H. Muhammad Tonang menegaskan dukungannya terhadap Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya di lingkungan Kemenag Maros dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.
H. Tonang mengatakan, netralitas ASN dimaksudkan untuk tetap menjaga performa kinerja, profesionalitas dan efektivitas kerja pelayanan publik. Dengan begitu, masyarakat tetap mendapatkan pelayanan yang baik, tanpa ada diskriminasi atas pilihan politik.
“Netralitas ASN bersentuhan langsung dengan pelayanan publik, dalam proses pelayanan publik di pemerintahan, masyarakat tidak boleh diperlakukan secara diskriminatif,” ujarnya di Maros, Sabtu (19/9/2020).
“Karena tidak netral, terjadi pelayanan kepada masyarakat yang tidak baik karena perbedaan pandangan politik di Pilkada. Tentu ini bertentangan dengan visi Kemenag soal pelayanan prima,” tambahnya.
Untuk itu dia menegaskan, ASN di lingkup Kemenag Maros agar lebih waspada dalam menyikapi perkembangan politik Pilkada yang tengah berlangsung sekarang ini, jangan sampai terjebak dalam situasi dukung mendukung pasangan calon.
“Terutama ASN Kemenag agar mematuhi dan berhati-hati dalam mengikuti proses pilkada di Kabupaten Maros, karena memang ada tanggung jawab seorang ASN tidak boleh berpolitik praktis,” tegasnya.