MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – 2 hari lalu, Jeremias Payong Rona (21) tertidur di indekosnya, yang terletak di jalan Kumala II, Tamalate, Makassar.
Beberapa selang kemudian, Fendi (23) masuk ke kamar Jeremias yang berada di lantai 2, tentu setelah merusak pintu indekosnya.
Niat Fendi bukan berkunjung, tahunya Ia diduga ingin menggasak 2 gawai milik Jeremias.
BACA: Makassar Masuk 10 Kota Paling Intoleran, Danny: Saya Ragukan Kriteria Risetnya
“Tapi saat itu, korban terbangun dan melihat pelaku mengambil handphone miliknya kemudian korban berteriak “pencuri” sambil mengejar pelaku,” kata Kapolsek Tamalate, Kompol Arif Amiruddin, Rabu (12/12/2018).
Saat berusaha kabur, Fendi panik. Ia lantas lompat dari lantai 2, berharap tak menjadi amukan massa setelah menyentuh darat.
BACA: Sepasang Penguntit Diciduk Polisi
Namun, pendaratannya gagal, Fendi akhirnya tak bisa bergerak lagi, saat itu pula kata Arif, sejumlah warga berdatangan.
Tak lama, kepolisian pun datang, mengamankan pelaku beserta barang bukti yang diduga hasil gasakannya.
“Hasil introgasi, pelaku mengaku dan membenarkan bahwa dirinya telah mengambil 2 buah handphone milik korban yang di simpan di dalam kamar kostnya,” kata Arif melanjutkan.
Sementara itu, demi kepentingan proses hukum lebih lanjut, Fendi beserta barang bukti diamankan pihak Polsek Tamalate.
