MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM– Dwi Aprilia Linda Selaku, Tim Koordinasi dan Supervisi Bidang Pencegahan (Korsupgah) Wilayah VIII Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menyampaikan hasil pertemuan antara pengurus Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pertemuan yang digelar pada (28/2/2019), di Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan itu menjelaskan bahwa, pemprov Sulsel jelas menunjukkan sebagai pemilik aset Stadion Mattoangin, pasalnya Pemprov Sulsel memilik Sertifikat kepemilikan dan YOSS hanya sebagai pihak pengelola.
BACA: KPK Butuh Waktu yang Panjang Demi Kawal Stadion Mattoangin
“Tindak lanjutnya baru satu, dari YOSS. Hasil pertemuan dengan YOSS kemarin dari sisi pemprov menyampaikan, bahwa memiliki sertifikat ataupun hak kepemilikan atas stadion.
YOSS merupakan pengelola,” tukas Dwi Aprilia Linda, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (11/3/2019).
“Dari pertemuan kemarin, KPK melakukan mediasi. YOSS menyatakan bahwa dia mengelola. Sedangkan Pemprov menyatakan dia memiliki sertifikat,” lanjutnya.
BACA: Stadion Mattoangin Ditangani KPK, Nurdin Abdullah: PSM Jangan Sampai Berkandang di Luar
Olehnya itu, Linda mendesak agar Pemprov Sulsel terus berupaya mempertahankan aset tersebut agar tidak lagi diklaim oleh pihak manapun.
“Karena Pemprov memiliki sertifikat, maka kami merekomendasikan untuk melakukan penertiban atas aset tersbut, Dalam artian fight itu mempertahankan aset tersebut,” ungakpnya.
Tak hanya demikian, Linda juga menjelaskan, Selama ini Pemprov Sulsel sebenarnya memiliki niatan baik untuk aset yang menjadi kebanggan warga Sulsel itu, salah satunya merekomendsikan untuk renovasi bangunan.
“Sebenarnya, Pemprov sudah memiliki niat baik karena bermaksud untuk melakukan renovasi stadion,” tegasnya.
