SULSELEKSPRES.COM – Kemendikbud memberikan kuota internet untuk menunjang pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat pandemi Covid-19. Subsidi kuota belajar ini diberikan pada guru, siswa, dosen, dan mahasiswa untuk menunjang pembelajaran daring.
Berdasarkan data Kemendikbud, tahun lalu subsidi kuota diterima 35.725.387 warga pendidikan mulai dari siswa hingga dosen. Capaian ini tidak memenuhi target yang seharusnya yakni 59,5 juta penerima.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan subsidi kuota internet untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) akan diperpanjang hingga Mei 2021.
“Seperti yang kita tahu bantuan subsidi kuota, kabar gembira akan dilanjutkan untuk bulan Maret, April, dan Mei 2021,” kata Nadiem dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR, Rabu (20/1).
Nadiem menyebut program belajar dari rumah yang ditayangkan di TVRI juga tetap ditayangkan per programnya selama 30 menit. Program ini difokuskan untuk pembelajaran peserta didik PAUD dan SD.
“Belajar dari rumah di TVRI difokuskan ke peserta didik PAUD dan SD,” kata Nadiem.
Dalam pelaksanaan program, subsidi kuota menuai beragam pro dan kontra. Meskipun banyak warga pendidikan yang merasa terbantu, tapi tak jarang pendidik atau peserta didik mengeluh belum menerima kuota.