PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Lapas IIA Parepare, menggelar penyuluhan hukum berkelanjutan yang ke 3 dalam bentuk Bantuan Hukum Non Litigasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat (28/4/2023).
Kalapas Kelas IIA Parepare, Totok Budiyanto mengatakan, kegiatan penyuluhan hukum gratis ini, diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum Citra Keadilan yang telah terakreditasi berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum Dan HAM RI.
“Ada sebanyak 40 orang WBP terdiri dari 30 orang tahanan dan 10 orang narapidana mengikuti kegiatan ini, dan memang ini adalah prioritas nasional yang harus di jalankan sesuai dengan instruksi Presiden RI,” katanya.
Totok mengungkapkan, dalam menindaklanjuti kegiatan ini, pihaknya telah menyiapkan Ruang Pos Bantuan Hukum (POSBAKUM) bagi warga binaan yang nyaman dan bersih. Hal ini, kata dia, sesuai dengan program pencanangan pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh Pejabat Struktural Eselon IV dan V beserta jajarannya, serta Komandan Regu pengamanan beserta jajaran pada Lapas IIA Parepare yang telah bekerja keras kerja cerdas dan kerja ikhlas sehingga pelaksanaan kegiatan hari ini berjalan lancar dan tertib,” tandansya.
Adapun, salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut yaknk Saharuddin, Ketua LBH Citra Keadilan Kota Parepare dan Simung, selaku Kepala Seksi Bimnadik didampingi oleh Kasubsi Registrasi Mursaid. Tema penyuluhan hukum “Hak Terdakwa Dan Terpidana Dalam Upaya Hukum.”
Sekadar diketahui, penyuluhan hukum merupakan salah satu bentuk bantuan hukum nonlitigasi. Penyuluhan hukum diberikan melalui ceramah, diskusi, atau simulasi. Dalam melaksanakan penyuluhan hukum, Pemberi Bantuan Hukum menitikberatkan pada materi akses terhadap keadilan, dan peraturan perundang-undangan di bidang bantuan hukum.
