MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pemerintah Kota Makassar mengadakan uji publik bagi calon komisioner lembaga pemantau Independen (LPI) pengadaan barang dan jasa, di ruang Sipakatau, Kantor Wali Kota Makassar, Jum’at (2/2/2018).
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dalam sambutannya mengatakan,
Unit Layanan Pengadaan (ULP) barang dan jasa harus memiliki pengawalan secara transparan.
“ULP itu mesti dikawal tranparansinya bagaimana cara mengawal harus ada lembaga yang punya integritas tinggi, kita punya LPI berdasarkan Perwali, tapi LPI sblmnya bermasalah maka kita tdk mau mengulang masalah itu, maka kita dengan sangat hati-hati mulai dari memilih tim seleksi dan lain-lain,” ungkap pria yang akrab disapa Danny itu.
Lanjut Danny, dia mengaku telah menyiapkan transparan kepada seluruh elemen, mulai dari SKPD hingga seksi-seksi.
“jangankan SKPD sampai seksi pun saya mau transparan Bagaimana bukti tranparansi saya, saya sudah perintahkan BKD untuk formasi pegawai negeri sipil kali ini saya minta 110 tim IT yang direkrut untuk disebar ke 50 SKPD termasuk camat lurah, kenapa, karena saya mau semua full IT,”terangnya.
“Saya berterima kasih kepada tim seleksi bantu kami pak, kami mau dibimbing kalau pun kami ada salah tunjukkan kami jalan yang benar, kalau ada kekeliruan tunjukkan kekeliruan kami supaya kami bisa menyeleksi diri kami sendiri,” tambahnya.
Penulis: Muhammad Adlan
