MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Mahasiswa Penjaskesrek STKIP Mega Rezky berhasil menyabet Juara 1 pada Ajang Kejuaran Provinsi (Kejurprov) Kabaddi I yang diselenggarkan oleh Federasi Olahraga Kabaddi Indonesia (FOKSI) Propinsi Sulawesi Selatan.
Tim Kabaddi Penjaskesrek STKIP Mega Rezky Makassar berhasil mengunci gelar juara setelah berhasil menaklukkan Club FOKSI Kota Makassar di partai Puncak dengan skor akhir 27-31 dalam pertandingan yang berlangsung di Lapangan Super Futsal Hertasning, Sabtu (29/12/2018).
Baca Juga:
Usung Tari Kreasi Rambu Solo, Mahasiswa Stikes Mega Resky Raih Juara Lomba Seni dan Tari
Jadi Tempat Sosialisasi KPU Goes To Campus, Ini Harapan Wakil Ketua III Stikes Mega Resky Makassar
Terima SK LLDIKTI, Stikes Mega Resky Makassar Resmi Buka Prodi Profesi Kebidanan
Salah satu atlet Kabaddi Mega Rezky Makassar, Hasanuddin mengatakan, capaian tim sangat luar biasa dan merupakan permulaan untuk terus mengukir prestasi kedepannya.
“Semoga kedepannya tim kami dapat mengambil bagian pada ajang berikutnya, apatahlagi olahraga Kabaddi sangat baru di Kalangan Mahasiswa penjaskesrek STKIP Mega Rezky Makassar,” tuturnya.
Diketahui, Tim Kabbadi Mega Rezky sendiri saat ini dibawah asuhan Reza Mahyuddin, Kurnia Rusli, Ferawati dan Awaluddin.
Sepintas tentang olahraga Kabaddi
Pecinta olahraga di Indonesia tentu masih belum familiar dengan cabang Olahraga Kabaddi. Ya, Olahraga yang berasal dari Tamil Nadu India ini memang tergolong olahraga baru di Indonesia.
Meski baru, olahraga ini ternyata dimainkan di Ajang Asean Games Jakarta Palembang. olahraga ini juga sudah berkembang di Sulawesi Selatan dan beberapa daerah kabupaten kota di Sulsel.
Kabaddi dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari 12 orang pemain, namun hanya 7 orang pemain yang diizinkan dibidang permainan pada satu waktu, kabaddi dimainkan di lapangan ukuran 13×10 m dan dipisahkan oleh garis putih, satu tim menempati masing-masing setengah lapangan.
Tujuan keseluruhan dari gim ini adalah hanya mencetak lebuh banyak poin daripada tim lawan. Untuk melakukan ini setiap tim harus berusahan untuk mencetak poin dengan menyerang dan bertahan.
Ketika menyerang, tim ofensif mengirim seorang kebabak oposisi yang harus menyentuh salah satu anggota oposisi untuk mencetak satu poin, ketika defensif tujuannya adalah menangkap penyerang atau hanya dengan mencegah mereka kembali kedaerahnya.
Skor di Kabaddi relatif sederhana. Tim mencetak satu poin untuk setiap lawan yang mereka keluarkan dari permainan.
Ketika menyerang, ini dilakukan oleh penyerang dengan menyentuh anggota oposisi, menyingkirkan mereka.
Saat bertahan, hal itu dilakukan dengan mencegah penyerang kembali ke areanya sendiri. Poin bonus juga tersedia di Kabaddi. Penyerang bisa mendapatkan poin tambahan dengan berhasil menyentuh garis bonus di setengah bagian oposisi. Tiga poin bonus tersedia untuk tim ketika semua lawan mereka dinyatakan keluar dan satu poin juga tersedia jika ada bagian dari tubuh anggota tim lawan yang keluar dari batas.
Memenangkan Game, Di akhir pertandingan, tim dengan poin terbanyak dinyatakan sebagai pemenangJika pada akhir pertandingan kedua tim memiliki jumlah poin yang sama, maka dianggap sebagai hasil imbang.
