30 C
Makassar
Saturday, December 14, 2024
HomeHeadlineMahfud MD: Kalau Bilang Jokowi PKI Bisa Dipidanakan

Mahfud MD: Kalau Bilang Jokowi PKI Bisa Dipidanakan

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Mantan Ketua Mahkamah Konsitusi (MK), Mahfud MD menyuarakan para pendukung calon presiden untuk tidak saling serang menggunakan black campaign ataupun negatif campaign jelang Pilpres.

Mahfud dilaman akun media sosial Twitternya menguraikan pengertian dan contoh kalimat yang bernuansa negatif ataupun termasuk black campign.

Baca: Gerindra Harap Andi Arief Tak Seperti Kader Demokrat yang Nyebrang Dukung Jokowi

Baca: Fahri Hamzah Minta Presiden Jokowi Usulkan Game Of Thrones Disiarkan di TV Indonesia

Menurut dia, negatif campaign secara hukum tidak bisa hukum. Namun tetjadi sebaliknya bagi pelaku black campign yang bisa dikenakan pidana.

Black campaign adl kampanye yg penuh fitnah dan kebohongan ttg lawan politik. Negative campaign adl kampanye yg mengemukakan sisi negatif/kelemahan faktual ttg lawan politik. Negative campaign tdk dilarang dan tdk dihukum krn memang berdasar fakta. Yg bs dihukum adl back campaign,” tulisnya seperti dilansir Sulselekspres.com (14/10/2018).

Baca: Sering Dikepret Rizal Ramli, Sri Mulyani Justru Dinobatkan Menkeu Terbaik Asia Pasifik

Mahfud menguraikan sebuah contoh. Jika menyebut Jokowi PKI ataupun Prabowo terlibat ISIS maka hal itu termasuk black campaign.

Kalau Anda bilang bhw Jokowi PKI atau bilang bhw Prabowo terlibat ISIS itu adl black campaign. Tp kalau Anda bilang Jokowi kerempeng atau bilang Prabowo dulu kalah trs dlm Pilpres maka itu negative campaign. Black campaign bs dipidana, negative campaign bs dilawan dgn argumen,” urainya.

Untuk itu, dua belah pihak disebutnya sudah seharunya menghindari negatif atau black campaign. Para pendukung disarankan cukup mengkampanyekan ptogram dari setiap kandidat.

“Intinya, sebaiknya kampanye itu adu program saja. Tak usah pakai black campaign atau negative campaign. Tp kalau Anda terpaksa melakukan negative campaign maka tdk ada sanksinya. Barulah Anda bisa dihukum atau dipidanakan kalau melakukan black campaign,” pungkasnya.

(*)

spot_img
spot_img

Headline

spot_img