26 C
Makassar
Monday, December 23, 2024
HomeMetropolisNA Akan Lantik Kepala Daerah yang Baru Pada Februari 2021

NA Akan Lantik Kepala Daerah yang Baru Pada Februari 2021

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah (NA) menyampaikan bahwa seluruh kepala daerah yang terpilih di pemilihan kepala daerah (pilkada) yang baru terlaksana akan dilantik pada 17 Februari mendatang.

Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya ketika NA dan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel, Abdul Hayat Gani menyambut kedatangan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bangsoet) di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur dengan makan malam, Sabtu, (19/12/2020).

“Jadi Pak Ketua, kondisi Sulsel pasca Pilkada, alhamdulillah aman dan mudah-mudahan tidak ada gugatan dan sebagainya, sehingga pada 17 Februari, kita akan melantik pimpinan daerah yang baru,” kata Nurdin Abdullah.

Selain Bangsoet, juga hadir, Anggota Komisi X DPR RI Robert Kardinal dan ketua Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat Sadikin Aksa. Adapun kedatangan Bangsoet di Makassar yakni, memantau simulasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Makkasau Makassar dan Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Motor Indonesia (IMI) 2020.

Nurdin melaporkan soal kasus Covid-19 di Sulsel bahwa 80 persen kasus positif dengan status OTG. Ia berharap bahwa kasus bisa dikendalikan dengan baik.

Hal yang menjadi konsentrasi pemerintah juga adalah dalam menghadapi natal dan tahun baru.

“Hal yang menjadi konsen kita adalah menghadapi Natal dan tahun baru. Jadi kemarin kita juga sudah rakor, memutuskan natal kita harapkan bisa dilakukan dengan terbatas, selebihnya virtual,” sebutnya.

Lanjutnya, bahwa tahun baru ditiadakan serta tidak ada izin perayaan tahun baru dikeluarkan. “Karena ini juga bisa memicu naiknya, kasus covid-19 di Sulsel,” ucapnya.

Sulsel juga fokus pada penanganan bencana. Karena Sulsel sendiri menjadi langganan bencana, seperti tanah longsor dan bajir.

“Kami baru saja apel siaga kesiapsiagaan menghadapi bencana ini. Dan kita harap Sulsel mendapat perlindungan dari Allah SWT. Tentu kami juga mohon, arahan, bimbingan dan support dalam rangka menghadapi masa sulit ini, bukan hanga menghadapi pandemi tetapi recovery ekonomi kita juga dorong,” harapnya.

Sedangkan, Bangsoet mengapresiasi sambutan yang diberikan, termasuk makanan yang disajikn.

“Saya sampaikan tadi melihat simulasi vaksinasi yang dilakukan di Kota Makassar, tepatnya Puskesmas Makkasau tadi didampingi Pak Sekda,” ucapnya.

Ia menyampaiakan bahwa Presiden memutuskan untuk memberikan gratis biaya pelayanan vaksin bagi masyarakat.

“Negara mengikuti dan mematuhi pembukaan konstitusi kita bahwa kesehatan dan keselamatan warga negara itu adalah tanggung jawab negara,” tegasnya.

Adapun target Juni 2021, sevanyak 70 persen dari 270 juta rakyat Indonesia divaksin.

Adapun Covid-19, diakuinya berdampak hebat pada perekonomian Indonesia. Hanya beberapa sektor saja yang tumbuh, seperti pertanian. “Itu juga menjelaskan mengapa Sulsel ini tetap baik ekonominya, karena ditopang sektor pertanian di sini sebagai lumbung pertanian, dan padi Sulsel diuntungkan,” pungkasnya.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img