MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Ketua umum Partai Golkar Sulawesi Selatan, Nurdin Halid, mengatakan bahwa putranya, Andi Zunnun, belum bisa memimpin kota Makassar dalam waktu dekat ini.
Hal itu disampaikan Nurdin Halid saat ditemui awak media di Sandeq Balroom Hotel Claro, Jalan A.P Pettarani, kota Makassar, Jumat (27/12/2019) sore.
Sebelumnya NH lebih dahulu memaparkan tekai perkembangan tahapan pendaftaran bakal calon walikota Makassar di Partai Golkar yang akan bertarung di Pilwali 2020 mendatang.
“Kalau di partai Golkar itu memiliki mekanisme tersendiri. Kami punya juklak tersendiri yang mengatur tentang rekruitmen di pilwali
“Kan tahap pendataran di DPC sudah selesai. Fit and Proper test juga sudah selesai dilaksanakan. Jadi sekarang ini ada di tahapan uji kompetensi.”
j”Jadi uji kompetensi ini tidak dilakukan oleh Golkar. Kita cuma memfasilitasi, yang uji itu dari independen, dari kampus-kampus, pengamat, pakar. Jadi setelah ini ada tes psikologi, narkoba, baru dikirim ke pusat,” beber NH.
Untuk penentuan bakal calon sendiri, sampai saat ini Golkar belum menunjuk siapa saja yang bakal diusung di Pilwali Makassar ataupun Pilkada di daerah Sulsel lainnya.
“Untuk figur perseorangan saya belum bisa tentukan siapa karena masih menunggu dulu hasil rangkaiannya ini. Jadi pertengahan Januari saya baru bisa bicara siapa yang cocok pimpin makassar, Pangkep, dan wilayah lainnya.
Lebih jauh rival Nurdin Abdullah di Pilkada Sulsel lalu tersebut menyampaikan beberapa kriteria yang diprioritaskan oleh Golkar untuk maju di Pilwali 2020 mendatang.
“Sekarang ini partai Golkar Sulsel sedang mencari figur yang secara akademik, secara kompetensi, secara kapasitas, memenuhi, nanti baru elektabilitas. Kita kembalikan ke rakyat.”
Kemudian Nurdin Halid menegaskan bahwa putranya, Andi Zunnun, belum waktunya untuk menjadi wali kota Makassar di Pilwali 2020 nanti, tetapi ia tidak menutup kemungkinan peluang Zunnun menjadi wakil walikota Makassar.
“Kalau Andi Zunnun belum waktunya jadi walikota Makassar. Kalau wakil saya tidak bisa intervensi itu, tergantung calon saja yang menentukan.
