PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Perguruan Wali Suci Indonesia Kota Parepare, menggelar pertemuan dalam rangka Peringatan Hari Keseratus wafatnya Mahaguru Wali Suci Indonesia, almarhum Andi Bahtiar Polewali, di ruang pertemuan Hotel Kenari Indonesia, Minggu (4/7/2019).
Ketua Panitia yang juga merupakan salah seorang Guru Muda, M. Amin Iskandar mengatakan, selain menjadi ajang silaturahmi bagi guru-guru muda beserta keluarga Wali Suci, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan untuk membicarakan berbagai hal.
“Termasuk, kualitas keilmuan Wali Suci, kemudian pemantapan dari program kerja yang ada. Selanjutnya, penyeragaman persepsi terhadap jurus-jurus yang ada di Wali Suci,” katanya.
Amin menjelaskan, dalam perguruan Wali Suci, selain membina jurus-jurus fisik, juga ada pembinaan mental spiritual anggota.
“Jadi ada juga yang sifatnya pemanfaatan tenaga murni, tenaga dalam, olah nafas dan sebagainya,” jelasnya.
Sementara, Ahli Waris Wali Suci Indonesia, Andi Sofyan Bachtiar mengungkapkan, pihaknya akan melaksanakan amanah dari almarhum Maha Guru, dan akan tetap melaksanakan program kerja seperti biasanya, seperti silat, pengobatan dan lainnya.
“Karena, Wali Suci ini sudah ada sejak tahun 1960. Sekadar diketahui, Wali Suci tidak hanya di Indonesia, tetapi ada juga dibeberapa negara Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura,” tandasnya.
