PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie (RS HAH) Kota Parepare menangani dua pasien pria dengan keluhan dibagian kelaminnya. Keduanya dalam perawatan intensif dokter kelamin dan bedah.
Kedua pasien tersebut mengalami keluhan di kelaminnya usai melakukan penyuntikan minyak kemiri ke alat vitalnya, dengan tujuam memperbesar alat kelaminnya.
Direktur RS HAH Parepare, Mahyuddin Rasyid mengatakan, kedua pasien yang ditangani tersebut bermula dengan adanya keluhan dibagian alat vital. Dari hasil pemeriksaan dan keterangan pasien ini, kata dia,.ternyata diakibatkan penyuntikan agar alat kelaminnya membesar dengan menggunakan minyak kemiri
“Jadi pasien menyuntikkan minyak kemiri ke alat vitalnya. Akibatnya, terasa nyeri di area scrotum atau kantong kemih pasien. Terjadi infeksi, sehingga harus di operasi, untuk mengeluarkan cairan dan membersihkannya,” katanya.
Sementara, Kepala Bagian SDM RS Hasri Ainun Habibie, Abdul Rizal mengaku, awalnya pasien tersebut mendatangi RS Sehat Al Kahfi. Setelah diamati, kata dia, pasien itu harus dioperasi di rumah sakit karena kondisinya lemah.
“Ternyata, pasien ini melakukan percobaan tersebut setelah pasien mendapatkan informasi dari rekan mereka,” ungkapnya.
Diketahui kasus serupa juga pernah terjadi di tahun 2015 silam dengan jumlah 20 pasien. Dokter Mahyuddin kala itu juga yang menangani kasus tersebut.
