PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Tim Penggerak PKK Kota Parepare di bawah kepemimpinan Hj. Erna Rasyid Taufan ikut andil dalam memperingati Hari Bahasa Ibu Internasional yang dipusatkan di Balai Ainun Parepare.
Melalui Festival Tomaugi atau Pitungngesso Mabbicara Ugi yang digelar Ikatan Guru Bahasa Daerah, PKK Parepare mencanangkan 10 program pokok PKK wajib diisi dengan nuansa kearifan lokal, bahasa daerah.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua TP PKK Kota Parepare, Hj. Erna Rasyid Taufan melalui Sekretarisnya, Wahyuni Chalik saat diberi mandat menjadi salah satu pemateri dalam sosialisasi Pentingya Penggunaan Bahasa Daerah di Lingkungan Keluarga.
“Kalau bisa 10 program pokok PKK terdapat nuansa budaya, bahasa daerah agar bahasa kita ini tidak punah,” kata Wahyuni saat membawakan materi bersama Budayawan, Andi Oddang Opu Tosessungriu, Senin, (21/02/2022).
Selain itu, ia juga berharap ada hasil berupa rekomendasi yang terbit dalam festival Tomaugi untuk pembinaan bahasa daerah di sekolah-sekolah.
“Kita ingin ada output yang dihasilkan dalam Festival Tomaugi. Kami berharap sekolah SD dan SMP wajib ada pembinaan berbahasa daerah sehari dalam sepekan di sekolah,” pesan Wahyuni dalam sosialisasi yang melibatkan Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Parepare ini.
Ket Foto : Pengurus PKK Parepare saat mengikuti kegiatan Tomaugi/Luki Amima-ist