MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan sebentar lagi bakal memiliki pimpinan baru.
Dijadwalkan, Minggu (27/12/2020) besok, DPW PKS Sulsel bakal melakukan Pemilihan Umum (Pemilu) Raya untuk menentukan pimpinan baru mereka untuk satu periode kedepan.
Jelang pemilihan ini, sejumlah nama mulai mencuat. Nama Sri Rahmi, kembali jadi perbincangan. Meskipun sejumlah deretan nama senior, seperti hal nya Surya Dharma, Muzayyin Arief, dan sejumlah nama lain masih menjadi figur ideal untuk dijagokan.
Memang, nama-nama senior di partai berbasis Islam ini masih mendominasi. Akan tetapi, potensi kalangan milenial juga tidak bisa dilupakan.
Hal ini juga dibenarkan oleh pengamat Politik Universitas Hasanuddin, Andi Ali Armunanto. Menurut Ali, PKS selalu memberikan ruang kepada kader muda untuk ambil bagian dalam perkembangan partai.
Ali menilai, hal ini tidak lepas dari militansi tinggi PKS terhadap ruang-ruang kreasi mereka kepada generasi muda. Selain itu, potensi milenial untuk melanjutkan lerjuangan partai juga sangat besar.
“PKS selalu memberikan tempat untuk para tokoh muda atau milenial tampil. Ini karena PKS dikenal sebagai partai yang punya militansi tinggi, sehingga akan terus mendorong kader muda progresir,” jelas Ali.
Lebih jauh Ali mengatakan, sekalipun figur milenial partai tidak bisa menempati posisi 01, setidaknya mereka punya peluang besar untuk mengisi jabatan strategis lainnya di jajaran pimpinan.
“Jika pun bukan ketua, bisa jabatan lain semisal sekretaris dan lainnya di jabatan inti,” beber Ali.
Salah satu figur milenial PKS yang sedang naik daun adalah Ismail Bachtiar. Dikenal sebagai pengusaha muda yang punya pola pandang progresif, tidak menutup kemungkinan Ismail Bachtiar bisa mengisi pos penting di PKS.
Bahkan, anggota DPRD Sulsel tersebut mengaku jika dirinya sudah punya keinginan besar untuk jadi pimpinan. Hal itu sudah ia idam-idamkan sejak dulu.
“Kalau ditanya keinginan (jadi pimpinan), tentu itu impian saya dari dulu,” ujar Ismail Bachtiar kepada Sulselekspres.com.
Akan tetapi, pemuda 27 tahun itu mengaku siap menerima perintah apa saja dari partai. Sekalipun dirinya tidak ditunjuk sebagai pimpinan, ia tetap bersedia sebaik mungkin berkarya untuk partai.
“Tapi sekali lagi, itu kewenangan DPP. Saya selalu siap diberi amanah apa saja. Saya aka. Tetap berkarya untuk partai walaupun tidak sebagai pimpinan,” jelasnya.
Dengan begitu, pria yang akrab disapa Mail tersebut berpotensi besar menjadi salah satu kandidat ketua DPW PKS Sulsel untuk periode 2021 hingga 2025 mendatang.