BONE,SULSELEKSPRES.COM – Rasa haru dan bahagia terpancar di wajah sosok Suryanti salah seorang warga Tippulue Kelurahan Lonrae Kecamatan Tanete Riattang Timur Kabupaten Bone. Betapa tidak wanita kelahiran tahun 1982 ini rumah yang ditempatinya menjadi sasaran program bedah rumah tak layak huni (RTLH) oleh Kodim 1407/Bone.
Pada kesempatan tersebut, kegiatan ini juga dihadiri Danrem 141/Tp Brigjen TNI Budi Suharto, Wakil Bupati Bone Drs. H. Ambo Dalle, MM, Kasi Intel Rem 141/Tp Kolonel Inf M. Roni Sulaeman S.E, Dandim 1407/Bone Letkol Inf. Moch. Rizqi Hidayat Djohar, Kapolres Bone AKBP Doddy, Wakil Ketua III Bidang Keuangan dan Pelaporan Drs H. Maharajuddin, Forkopincam Tanete Riattang Timur serta tamu undangan yang hadir.
Suryanti yang hanya bekerja melalui jasa cuci baju dan cuci piring ini tidak menyangka bisa menempati rumah yang layak huni setelah dilakukan rehab oleh Babinsa Kodim 1407 Tauwarani.
“Kurang lebih hampir 20 tahun saya menempati rumah saya dalam keadaan konstruksi bangunan yang tidak layak. Mulai dari tiang rumah yang sudah mulai lapuk, dinding rumah sudah termakan rayap. Tapi apa daya, kemampuan keuangan saya tidak mampu sehingga mau tidak mau saya tetap bertahan di gubuk ini bersama dengan 4 orang anak saya,” katanya.
Suryanti mengaku tak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki rumahnya, karena biaya makanan dalam sehari terkadang tak mampu dipenuhinya yang notabenenya hanya mengandalkan jasa cuci baju dan cuci piring. Bahkan anak-anaknya juga terpaksa harus putus sekolah karena persoalan biaya.
“Saya tidak bisa berbuat banyak, saya hanya sendiri bekerja untuk menafkahi 3 orang putra dan satu orang putri. Suami saya pergi merantau sampai sekarang tak pulang-pulang. Namun yang saya syukuri, anak-anak saya sudah ada yang beranjak remaja dan dewasa mereka sudah juga bisa mandiri menjari uang dengan menjadi buruh penangkap ikan di kapal nelayan,” akuinya dengan isak tangis
Ditengah kehidupan ekonomi yang begitu sulit, Suryanti mengaku sangat bersyukur karena masih ada orang yang ingin melihat penderitanya. Kehadiran para TNI dari Kodim 1407/Bone, Baznas Bone, Polres Bone maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Bone kini meringankan beban dalam mengatasi kondisi rumahnya yang tak layak huni.
“Saya sangat berterima kasih kepada Pangdam XIV Hasanuddin, Danrem 141/Tp, Kodim 1407/Bone, Baznas Bone, Polres Bone maupun Pemda Bone yang telah peduli terhadap rumah saya. Mudah-mudahan apa yang dilakukan ini bernilai ibadah disisi Allah SWT,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Bupati Bone Drs H Ambo Dalle MM menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dandim 1407 Tauwarani, Kapolres Bone yang telah melaksanakan bedah rumah dengan melibatkan Baznas.
“Alhamdulillah beberapa waktu lalu kita bersama-sama berada di tempat ini dan hasilnya sekarang kita sudah lihat merupakan salah satu bedah rumah yang layak huni. Melalui kesempatan ini atas nama pemerintah daerah kami menyampaikan terima kasih atas program ini. Dan ini akan terus kita lanjutkan. Sinergitas yang selama kita bangun kita upayakan untuk terus diwujudkan di masa yang akan datang,” ucap Wabup Bone dua periode.
Program seperti ini, lanjut kata Ambo Dalle disamping juga dilakukan oleh Pemda Bone, ada juga dari Pemerintah Pusat yang dilaksanakan Kementerian PUPR di Kabupaten Bone dan itu cukup banyak.
“Jadi bukan hanya di wilayah Tanete Riattang Timur di wilayah lain juga ada. Program bedah rumah dialokasikan di Kabupaten Bone baik melalui dana APBN dan APBD termasuk program kerja sama TNI dan Polri. Itu semua semata-mata bertujuan untuk membantu masyarakat Bone yang kurang mampu,” ujar mantan Ketua DPRD Bone.
Sekedar diketahui, pada Peresmian RTLH tahap II Kodim 1407/Bone Rem 141/Tp dipimpin langsung oleh Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso secara virtual langsung dari Makassar. Selasa (11/4/2023).
Pangdam XIV/Hsn melalui Danrem 141/Tp didampingi Dandim 1407/Bone dan Forkopimda Bone meresmikan salah satu rumah warga yang termasuk dalam program bedah rumah RTLH tahap II Kodim 1407/Bone atas nama Ibu Suryanti alamat Lingkungan Tippulue, Kelurahan Toro, Kecamatan Tanete Riattang Timur.
Hal tersebut di tandai dengan penandatanganan prasasti, pemotongan pita dan penyerahan kunci secara simbolis di lanjutkan dengan penyerahan bingkisan untuk anak Stunting dan Anak yatim di lokasi RTLH.
Dalam sambutan Pangdam XIV/Hsn, Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso mengatakan, Program ini dilaksanakan sesuai dengan perintah Presiden RI, Ir Joko Widodo kepada KASAD dalam membantu Pemerintah Daerah mensejahterakan masyarakat baik melalui program ketahanan pangan, manunggal air, pengukuhan orang tua stunting dan food estate hingga Program Babinsa Masuk Dapur dan Renovasi RTLH.
“Selain itu sesuai dengan perintah Saya khususnya Babinsa jajaran Kodam XIV/Hsn untuk selalu hadir ditengah masyarakat apapun kesulitannya, Babinsa harus tahu warganya yang tidak makan hingga rumahnya bocor,” kata Mayjen Totok.
Pangdam berpesan untuk lebih peduli terhadap Rakyat karena TNI dari, untuk dan oleh Rakyat, untuk itu jangan sampai ada Rakyat yang terluka.
