PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Trauma Healing yang dilaksanakan oleh Japs dan Brastyle Indonesia (JBI) Chapter Parepare, bekerjasama sama dengan Pares Jeep Club (PJC), dan Kodim 1405/Mlts, untuk pengungsi yang korban bencana alam Sulteng, digelar di Markas Kodim 1405/Mlts, Minggu (21/10/2018).
Puluhan anak-anak pengungsi yang didampingi keluarga dan kerabatnya, meramaikan kegiatan tersebut. Dalam kegiatan tersebut, anak-anak diberi beberapa kegiatan seperti menggambar, bernyanyi, dan games untuk anak lainnya.
Mereka tampak ceria, gembira, dan senang, meski beberapa di antaranya sempat masih trauma, dan murung, namun selama berlangsungnya kegiatan, akhirnya bisa berbaur dengan yang lain.
BACA:Â JBI, PJC dan Kodim Akan Gelar Trauma Healing untuk Anak Pengungsi Sulteng
Dalam kegiatan tersebut, Dandim 1405/Mlts, Letkol. Arm. K. Adi Hamsyah, bersama Ketua Persit KCK Kodim 1405/Mlts Ny. Farah K. Adi Hamsyah, beserta sejumlah anggotanya ikut terlibat. Selain itu, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Parepare, dan Forum Anak juga turun langsung, pendamping kepada anak-anak.
Dia mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian istri-istri Tentara yang juga turut merasakan duka terhadap bencana yang dialami para korban, khususnya anak-anak. Olehnya itu, pihaknya juga akan senantiasa mendoakan mereka agar tetap sehat selama berada di Parepare.
BACA:Â Puluhan Anak Pengungsi Palu Di Parepare Menjalani Trauma Healing
“Jadi, untuk korban kami juga berusaha dalam rangka penyembuhan traumanya supaya bisa cepat selesai. Dengan demikian, mereka bisa menjalani kehidupan lebih baik lagi dan meraih kembali bersemangat meraih cita-citanya.
Sementara, Lurah Cappa Galung, Rusdania, yang juga turut hadir mengatakan, kegiatan tersebut sangat penting dan bermanfaat para korban. Oleh karena itu, katanya, pihaknya bersama Babinsa membawa 28 anak yang mengungsi khususnya di Cappa Galung.
“Karena, beberapa di antaranya mereka masih teriak-teriak jika melihat laut. Jadi, dengan kondisi lapangan dan keadaan ramai seperti ini, mereka lebih merasa tenang, dan bergembira bersama,” tandasnya.