Ratusan Jamaah Hadiri Takziyah Malam Kedua di Kediaman Taufan Pawe

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Takziyah malam kedua atas berpulangnya ke Rahmatullah, mendiang H. Pawe Basri, yang merupakan ayahanda Wali Kota Parepare HM. Taufan Pawe. Takziyah dilaksanakan di kediaman Taufan di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 33, Belakang SMAN 2 Parepare, Kamis (06/09/2018).

Takziyah dihadiri ratusan jamaah yang terdiri dari keluarga, kerabat, sahabat, politisi maupun sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Lurah, maupun Aparatur Sipil Negara ASN dalam lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare.

Dalam kesempatan tersebut, Calon Wakil Wali Kota Parepare terpilih, Pangerang Rahim juga turut hadir, dan sejumlah pimpinan organisasi masyarakat serta organisasi kepemudaan yang di Kota kelahiran BJ. Habibie tersebut.

BACA: Ayah Kandung Wali Kota Parepare Tutup Usia

Adapun yang membawakan hikmah Takziyah yaitu Husain Abdullah yang merupakan Kepala Kantor Kementerian Agama Parepare. Sementara, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dibawakan oleh Muh. Asdar.

Dalam ceramahnya, Husain Abdullah menyampaikan sejumlah ayat-ayat maupun hadis terkait kematian. Pada pokoknya, diterangkan bahwa manusia tidak perlu takut menghadapi kematian. Karena, kata dia, kematian merupakan hal yang pasti dirasakan setiap insan yang bernyawa.

“Kematian merupakan jalan bagi hamba untuk bertemu dengan Sang Maha Pencipta. Oleh karena itu, perbanyaklah bekal untuk menghadapi kematian,” tandasnya.

Persoalan kematian, ada tiga yang harus dipahami, yang merupakan rahasia dari Allah SWT di antaranya, kapan seseorang meninggal, di mana meninggal dan apa penyebab kematiannya tersebut.

“Kematian juga tidak pandang usia, muda, remaja, orang tua, dan juga tidak mengenal status, latar belakang, maupun jabatan,” tandasnya.

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Takziyah malam kedua atas berpulangnya ke Rahmatullah, mendiang H. Pawe Basri, yang merupakan ayahanda Wali Kota Parepare HM. Taufan Pawe. Takziyah dilaksanakan di kediaman Taufan di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 33, Belakang SMAN 2 Parepare, Kamis (06/09/2018).

Takziyah dihadiri ratusan jamaah yang terdiri dari keluarga, kerabat, sahabat, politisi maupun sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Lurah, maupun Aparatur Sipil Negara ASN dalam lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare.

Dalam kesempatan tersebut, Calon Wakil Wali Kota Parepare terpilih, Pangerang Rahim juga turut hadir, dan sejumlah pimpinan organisasi masyarakat serta organisasi kepemudaan yang di Kota kelahiran BJ. Habibie tersebut.

BACA: Ayah Kandung Wali Kota Parepare Tutup Usia

Adapun yang membawakan hikmah Takziyah yaitu Husain Abdullah yang merupakan Kepala Kantor Kementerian Agama Parepare. Sementara, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dibawakan oleh Muh. Asdar.

Dalam ceramahnya, Husain Abdullah menyampaikan sejumlah ayat-ayat maupun hadis terkait kematian. Pada pokoknya, diterangkan bahwa manusia tidak perlu takut menghadapi kematian. Karena, kata dia, kematian merupakan hal yang pasti dirasakan setiap insan yang bernyawa.

“Kematian merupakan jalan bagi hamba untuk bertemu dengan Sang Maha Pencipta. Oleh karena itu, perbanyaklah bekal untuk menghadapi kematian,” tandasnya.

Persoalan kematian, ada tiga yang harus dipahami, yang merupakan rahasia dari Allah SWT di antaranya, kapan seseorang meninggal, di mana meninggal dan apa penyebab kematiannya tersebut.

“Kematian juga tidak pandang usia, muda, remaja, orang tua, dan juga tidak mengenal status, latar belakang, maupun jabatan,” tandasnya.