BONE, SULSELEKSPRESS.COM – Ratusan kios milik pedagang di Pasar Tradisional Taccipi, Kelurahan Cinnong, Kecamatan Ulaweng ludes dilalap si jagomerah, Senin (9/10/2018).
Meski para pemilik kios dan warga mencoba memadamkan api dengan alat seadanya namun tidak bisa mengalahkan kobaran api yang terlanjur menjalar ke seluruh kios dan lods milik pedagang berbagai barang dagangan baik sayur mayur, ikan, ayam, daging, sembako, hingga jasa konveksi, dan lainnya.
“Pertama-tama saat itu apinya muncul dari tengah pasar, kemudian membesar, ini belum ada pemadaman yang sampai. Ada ratusan Ratusan kios dan los habis disini,”kata Hasni.
BACA: Istri Bupati Bantaeng Bantu Korban Kebakaran di Palanjong
Ia pun menuturkan, kebakaran hebat ini terjadi sekitar pukul 23.30 WITA yang banyak menimbulkan kerugian.
“Sebagian ji pedagang yang menyelamatkan barangnya karena api cepat sekali baru ini kejadiannya sudah tengah malam,”tuturnya.
Hingga berita ini diturunkan, sedikitnya enam armada pemadam kebakaran telah berada di lokasi kebakaran. Para pedagang yang menempati kios di dalam pasar tak mampu menyelamatkan barang dagangannya.
BACA: Kebakaran di 2 Tempat, Hanguskan 11 Rumah di Gowa
Sementara itu, Kapolsek Ulaweng, Iptu Muh Taqdir membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. “Pemadam baru datang lima menit yang lalu. Ini sementara proses pemadaman, ada 6 armada damkar yang turun,”ungkapnya.
Hingga pukul 01.16 wita petugas gabungan masih berupaya memadamkan api yang masih berkobar. Belum diketahui adanya korban jiwa maupun luka dalam peristiwa itu. Namun, kerugian akibat kebakaran ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sekedar diketahui, Pasar Taccipi yang terletak di ibu kota kecamatan Ulaweng itu menjadi sentral untuk kebutuhan pokok warga Kecamatan Ulaweng, Tellu Siattinge, Bengo, dan Amali.