MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Legislator Golkar, Rahman Pina meminta tim petahana Wali Kota Moh Romdhan Pomanto, tidak merefleksikan kepanikannya secara berlebihan dan cenderung tidak terkontrol terkait pemeriksaannya sebagai saksi dalam berbagai kasus dugaan korupsi. Apalagi mengalihkan isu dengan mengait ngaitkan dirinya dengan laporan pohon ketapang.
“Panik itu manusiawi. Bisa dimaklumi, tapi jangan berlebihan, apalagi mengalihkan isu,”kata Rahman Pina via WhatsApp, Selasa (2/1/2018).
Legislator DPRD Makassar mengaku merasa kaget karena foto dirinya bersama aktivis GRD yang beredar di media sosial dan media online pro DP dianggap sponsor.
BACA: Kala Wali Kota Danny “Membisu” Setelah Diperiksa
“Itu foto saat saya waktu mau hadir di Munaslub Golkar pada 20 Desember tahun 2017 lalu di bandara Soekarno Hatta. Pas turun dari pesawat, saya diminta foto oleh anak-anak muda yang saya juga baru kenal,”katanya.
Meski demikian, ia mengaku salut dan menaruh rasa hormat kepada para pemuda yang punya keberanian luar biasa untuk melaporkan setiap dugaan dugaan tindakan korupsi.
“Tapi mengakui perbuatan baik orang lain yang tidak saya lakukan, itu namanya pecundang. Saya tidak ingin pecundangi gerakan mulia adek-adek GRD dengan mengait ngaitkan saya sebagai sponsornya. Biadab sekali itu,”tegasnya.