24 C
Makassar
Wednesday, July 3, 2024
HomePolitikSrikandi Ganjar Sulsel Gelar Pentas Drama di Bone

Srikandi Ganjar Sulsel Gelar Pentas Drama di Bone

PenulisM. Adlan
- Advertisement -

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Sukarelawan Srikandi Ganjar Sulsel menggelar pementasan drama bertema Mati Surinya Ibu Pertiwi di Lapangan Pattiro, Desa Pattiro, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Selasa (11/7/2023).

Kelas drama bersama Komunitas Basic PGSD Bone itupun memukau para penonton.

Drama ini menyampaikan pesan moral yang menggugah hati penonton.

Salah satu dari mereka mengaku merinding dan terharu saat menyaksikan pementasan yang penuh dengan keindahan dan makna mendalam tersebut.

“Drama ini merupakan drama yang sangat bagus, karena membuat penonton terharu. (Saya) terharu, karena penghayatannya sangat luar biasa. Iya (saya) merinding, pengen nangis,” kata Nova Resti Wiranti.

Nova mengatakan kelas drama yang diadakan Srikandi Ganjar sangat baik untuk perempuan di Bone agar mengekspresikan kemampuannya dalam drama.

Ia sendiri mengaku berkeinginan menjadi aktor.

“Semoga remaja milenial sekarang bisa terus melakukan hal positif, sehingga dapat memajukan bangsa ini,” ujar Nova yang merupakan mahasiswi asal Bone tersebut.

Koordinator Wilayah Srikandi Ganjar Sulawesi Selatan, Nurul Awainah menyatakan sangat gembira melihat reaksi positif penonton terhadap pementasan drama ini.

Menurutnya, kelas drama ini merupakan salah satu upaya dari Srikandi Ganjar Sulawesi Selatan untuk memberikan wadah kepada perempuan milenial yang memiliki minat dalam seni drama.

“Perempuan milenial yang ada di Bone ini sangat tertarik utamanya dengan kegiatan bidang drama, makanya pementasan hari ini berlangsung sangat mengharukan, banyak yang melihat pementasannya, dan pemeran-pemeran yang ada di teater ini juga sangat total memerankan perannya,” papar Nurul.

Nurul menyatakan pihaknya berkomitmen dalam memberdayakan perempuan di berbagai bidang.

Dengan pementasan drama yang menyentuh hati seperti ini, Nurul berharap dapat menginspirasi dan memotivasi masyarakat Indonesia untuk terus berkembang dan meraih kemajuan dalam dunia seni pertunjukan.

Serta, peserta dapat mengembangkan diri menjadi aktor dan aktris berbakat, yang mampu menginspirasi dan menghibur penonton dengan pementasan drama yang memukau.

“Kami berharap milenial ini terus mengasah minat bakatnya di bidang seni, agar mereka bisa berkreasi lebih. Entah itu setelah lulus kuliah bisa menjadi artis atau apa-apa saja yang mereka minati,” katanya dalam rilis diterima.

Setelah pertunjukan pementasan drama selesai, kegiatan tidak berhenti di situ. Para peserta kelas drama diberikan kesempatan untuk belajar dan mempraktekkan proses pembuatan drama.

Mereka diajarkan tentang tahapan-tahapan dalam membuat sebuah drama, seperti pemilihan karakter hingga latihan akting.

Para peserta dapat menggali lebih dalam mengenai teknik-teknik drama, serta memahami bagaimana sebuah drama dikembangkan dari konsep hingga menjadi pertunjukan yang siap dipentaskan.

Dalam sesi pelatihan, para peserta berkesempatan untuk mempraktekkan apa yang mereka pelajari.

Mereka diajak untuk melakukan latihan-latihan intensif untuk memperbaiki kemampuan akting mereka.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img