MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Selama 60 tahun hubungan bilateral antar Indonesia dan Jepang diberbagai aspek pun telah dilakukan. Demikian juga dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam memperingati hal tersebut, keduanya akan menjajaki sebuah kerja sama baru, yaitu budi daya bunga sakura di Sulsel.
Menurut Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah warga Sulsel tentunya tidak perlu jauh-jauh lagi untuk terbang ke Jepang untuk bisa menikmati dan melihat bunga sakura.
BACA: Pemkot Makassar Target F8 2018 Harus Spektakuler
“Banyak orang ingin melihat bunga sakura, tidak punya kemampuan ke Jepang. Bunga sakura kita tanam di sini, ada juga punya kemampuan (ke Jepang) tetapi takut naik pesawat,”kata Nurdin, Jumat (14/9/2018).
Rencananya, Oktober mendatang rencana ini mulai dilakukan penanaman di beberapa daerah yang cocok dengan wilayah tumbuh sakura.
BACA: PSI Pasang Karangan Bunga Terpanjang Untuk Nurdin Abdullah-Sudirman
Terkait pemilihan wilayah penanaman, menurut Nurdin masih tahap kajian, namun Ia mengaku rencana ini diutamakan di daerah dingin, seperti di wilayah Toraja dan Malino Kabupaten Gowa.
Namun, untuk jumlah bibit, Nurdin belum dapat merinci, tetapi penanaman akan dicoba terlebih dahulu.
BACA: Ciptakan Pemerintahan Bersih, Pemkab Gowa Bentuk UKPBJ
“Saya belum tahu, tetapi kita coba dulu, kalau ini berhasil kita kembangkan lebih luas, di Bantaeng sudah ada, jadi ini yang kedua, ini Oktober mulai,” sebutnya.
Untuk mendukung hal tersebut, maka akan datang tim dari Jepang sebanyak 30 orang, termasuk melakukan penanaman.